Dark/Light Mode

Bantu UMKM, Mandiri Kucurkan KUR Rp 80,9 Triliun

Rabu, 2 Oktober 2019 10:18 WIB
Direktur Retail Banking Bank Mandiri Donsuwan Simatupang (kiri) saat sedang berbincang dengan pemilik kopi Bali binaan Bank Mandiri di kawasan Desa Adat Dukuh, Kuta Selatan, Badung, Bali, Kamis (12/9). (Foto: Humas Bank Mandiri).
Direktur Retail Banking Bank Mandiri Donsuwan Simatupang (kiri) saat sedang berbincang dengan pemilik kopi Bali binaan Bank Mandiri di kawasan Desa Adat Dukuh, Kuta Selatan, Badung, Bali, Kamis (12/9). (Foto: Humas Bank Mandiri).

RM.id  Rakyat Merdeka - UMKM, Bank Mandiri mendorong peningkatan inklusi keuangan dengan memberikan jasa layanan Branchless Banking untuk menjangkau masyarakat lebih luas, termasuk daerah pedesaan.

Jasa layanan Branchless Banking merupakan akses perbankan yang tidak dilakukan melalui kantor fisik bank. Layanan diberikan melalui agen Bank Mandiri dan sarana teknologi.

Hingga Agustus 2019, tercatat sebanyak 83.145 Agen Bank Mandiri telah melayani masyarakat yang tersebar di seluruh Indonesia dengan rata-rata transaksi sebanyak 54.391 transaksi per hari dengan nilai transaksi mencapai Rp 65.79 milliar.

Baca juga : Bangun Desa Adat Mandiri, Pertamina Kucurkan Dana Rp 1,3 Miliar Untuk KEM Kolok Bengkala

Selain itu, layanan Branchless Banking telah diterapkan dalam penyaluran bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di berbagai daerah terpencil di Indonesia.

Hingga September 2019, Bank Mandiri telah menyalurkan bantuan PKH dan BPNT kepada 3,9 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan total senilai Rp 7,3 trilliun.

Penyaluran bansos itu merupakan hasil kerja sama dengan Kementerian Sosial (Kemensos). Tak hanya dengan Kemensos, Bank Mandiri juga menjalin kerja sama dengan kementerian dan lembaga negara lain dalam rangka mendukung program pemerintah.

Baca juga : DPR Sepakati Anggaran KLHK 2020 Rp 9,3 Triliun

Antara lain, kerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk mendukung Program Perhutanan Sosial di 34 Kabupaten di Jawa Barat, Sumatera Selatan, dan Jambi.

Kemudian, bekerja sama dengan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Ter tinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) untuk mendukung pengembangan ekonomi masyarakat desa.

Kerjasama dilakukan sejak tahun 2017. Dalam kerja sama ini, Bank Mandiri memberikan pelatihan dan pembinaan kepada pengurus BUMDes (Badan Usaha Milik Desa), pengembangan BUMDes wisata, dan mendorong pembentukan bisnis rintisan desa.

Baca juga : Industri Olahan Kakao Sumbang Devisa Rp 15 Triliun

Bank Mandiri juga membantu Kementerian Pertanian mendistribusikan Kartu Tani di Jawa Barat sebanyak 983 ribu kartu.

Dan, bersama dengan Kementerian BUMN, Bank Mandiri membantu pembangunan Integrated Rice Centre (IRC) yang modern di Pamarican, Ciamis untuk mendukung Program Mewirausahakan Petani.

Kami ingin hadir lebih dekat lagi dengan masyarakat melalui berbagai program sosial maupun bisnis yang tujuannya untuk membantu meningkatkan ekonomi masyarakat di berbagai wilayah Tanah Air,” pungkas Donsuwan. [TIM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.