Dark/Light Mode

Kembangkan Bisnis-Tambah Armada

BBN Airlines Dapat Pendanaan Rp 96,1 M Dari Induk Perusahaan

Senin, 4 Desember 2023 10:17 WIB
Pesawat BBN Airlines. (Foto: Ist)
Pesawat BBN Airlines. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - BBN Airlines Indonesia menerima pendanaan sebesar 6,2 juta dolar AS atau setara dengan Rp 96,1 miliar dari perusahaan induknya, Avia Solutions Group. 

Investasi ini semakin menegaskan kepercayaan Avia Solutions Group terhadap keberhasilan dan potensi pertumbuhan maskapai yang telah aktif beroperasi di Tanah Air sejak 2022 lalu, menambah nilai perusahaan menjadi 14 juta dolar AS atau setara dengan Rp 217 miliar.

BBN Airlines Indonesia berencana mengalokasikan pendanaan yang diterima untuk menjalankan strategi perusahaan dalam pengembangan bisnis, penambahan armada, serta mendukung kebutuhan operasional harian.

Baca juga : PLN Gandeng 5 Perusahaan Dunia

Berdasarkan catatan pencapaian penting maskapai, pada Agustus 2023 lalu BBN Airlines Indonesia telah berhasil memperoleh Sertifikat Operator Penerbangan (Air Operator Certificate/ AOC). Pada November 2023 perusahaan juga telah menambah jumlah armadanya hingga tiga kali lipat, dengan kehadiran empat pesawat baru yang terdiri dari satu unit Boeing 737-400SF dan tiga unit Boeing 737-800NG.

Martynas Grigas, Chairman BBN Airlines Indonesia, mengapresiasi dan menyambut baik investasi serta keyakinan yang diberikan oleh Avia Solutions Group kepada BBN Airlines Indonesia. Dengan adanya dukungan ini, BBN Airlines Indonesia siap merealisasikan rencana strategis perusahaan mengoperasikan total 40 unit pesawat pada akhir tahun 2027. 

“Kami berharap, langkah-langkah yang telah kami susun akan dapat semakin memperkuat sektor penerbangan Indonesia, baik di pasar domestik maupun internasional,” ujarnya.

Baca juga : Bank Sampah UBL Dapat Hadiah Truk dari Pegadaian

“Kami berkomitmen membawa layanan yang lebih beragam dan berkualitas tinggi bagi industri penerbangan di Indonesia. Ke depannya kami juga berencana akan memperluas layanan ke segmen penerbangan komersial,” ungkap Martynas.

Dalam salah satu statement, Indonesia National Air Carriers Association (INACA) menyoroti potensi besar sektor penerbangan Indonesia dan dukungannya terhadap partisipasi investor asing dalam pembiayaan pesawat di negara ini. Konsistensi pemerintah dalam menjamin kepastian pasar pembiayaan internasional juga menjadi daya tarik bagi para investor, didukung oleh langkah dalam meratifikasi Cape Town Convention yang menjanjikan perkembangan pasar penerbangan di tanah air.

“Kami berharap masuknya pendanaan ini tidak hanya akan menjadi tonggak besar bagi BBN Airlines Indonesia, namun juga akan berkontribusi nyata dalam menggerakkan sektor penerbangan kita,” ujarnya.

Baca juga : Vaksin Bio-TCV Milik Bio Farma Resmi Dapat Izin Edar di Indonesia

“Dengan fokus pada pengembangan bisnis, pelayanan berkualitas serta visi untuk menjadi penyedia layanan yang inovatif, kami siap untuk menjadi mitra terpercaya dan memajukan industri penerbangan di Indonesia,” tutup Martynas.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.