Dark/Light Mode

Cegah Kebutaan, BNI Lanjutkan Operasi Katarak di Indonesia Timur

Jumat, 29 Desember 2023 17:30 WIB
BNI kembali menggelar BNI Berbagi operasi katarak gratis di Pulau Buru, Maluku. (Foto: Dok. BNI)
BNI kembali menggelar BNI Berbagi operasi katarak gratis di Pulau Buru, Maluku. (Foto: Dok. BNI)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali menggelar BNI Berbagi operasi katarak gratis di Pulau Buru, Maluku.

Ini menjadi lokasi ketiga dari rangkaian BNI Berbagi operasi katarak gratis Tahun 2023.

Kegiatan tersebut juga merupakan rangkaian dari Hari Disabilitas Internasional dan Hari Kesetiakawanan Nasional Tahun 2023.

Acara digelar bersama Kementerian Sosial, Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Cabang Sulawesi Utara, serta YPP SCTV Indosiar, di RSUD Namlea, Pulau Kabupaten Buru, Maluku, pada Minggu ketiga Desember 2023.

Baca juga : Prabowo: Jokowi Berhasil Jaga Perdamaian di Indonesia

BNI Berbagi operasi operasi katarak gratis ini melibatkan 7 orang petugas (dokter, perawat) yang turut dalam operasi serta menargetkan 150 mata pasien.

Menteri Sosial Tri Rismaharini, meninjau pelaksanaan Bakti Sosial Operasi Katarak di RSUD Kabupaten Buru didampingi oleh Pimpinan BNI KC Ambon serta Direktur RSUD Kabupaten Buru.

Dalam kunjungannya, Menteri Risma juga menyempatkan menyapa para pasien yang sedang menunggu di ruang tunggu.

Pada kesempatan ini, Menteri Risma juga memberikan penghargaan kepada BNI yang diwakili Pemimpin BNI KC Ambon atas dedikasi dan dukungannya dalam pelaksanaan operasi katarak gratis di RSUD Kabupaten Buru.

Baca juga : Ganjar - Mahfud Komitmen Optimalkan Potensi Desa Wisata Di Indonesia

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengungkapkan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka membantu masyarakat mencegah gangguan penglihatan sehingga dapat beraktivitas secara normal.

“Kami menyadari bahwa katarak merupakan gangguan mata yang dapat mempengaruhi kinerja masyarakat. Walau dapat dioperasi, tidak semua orang bisa mendapatkan akses ke fasilitas kesehatan yang baik,” ujar Okki dalam keterangannya, Jumat (29/12/2023).

Okki menjelaskan, kegiatan bakti sosial ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen perseroan terhadap peningkatan kualitas kesehatan masyarakat dan upaya menurunkan angka kebutaan akibat katarak di Indonesia.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Rapid Assessment of Avoidable Blindness (RAAB) menunjukan bahwa angka kebutaan di Indonesia mencapai 3 persen dan sebanyak 81 persen disebabkan oleh katarak.

Baca juga : BPIP Dan Kementerian PPPA Ajak Perempuan Majukan Indonesia

Okki menyebutkan, BNI melalui BNI Berbagi menargetkan operasi katarak gratis bisa mengoperasi sedikitnya 450 mata katarak pada 4 kota di Indonesia Timur.

Mayoritas pasien operasi katarak termasuk dalam kelompok lanjut usia dan tergolong masyarakat kurang mampu.

Okki juga menyampaikan bahwa kegiatan BNI Berbagi operasi katarak gratis ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen perseroan terhadap peningkatan kualitas kesehatan masyarakat dan upaya menurunkan angka kebutaan akibat katarak di Indonesia.

“Dengan adanya BNI Berbagi operasi katarak gratis ini diharapkan mampu mencegah penderita katarak dari kebutaan dan dapat meningkatkan produktivitas serta kesejahteraan mereka ke depannya,” ujar Okki.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.