Dark/Light Mode

Bela Petani, Ganjar Ingin Produksi Tembakau Di Indonesia Meningkat

Selasa, 19 Desember 2023 22:18 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo ingin pemerintah ke depan mampu meningkatkan kualitas dan suplai tembakau asli Indonesia.

Hal itu disampaikannya saat berkunjung di PT HM Sampoerna Bantul, Yogyakarta, Selasa (19/12/2023).

Capres nomor urut 3 itu mengatakan, produksi tembakau secara nasional saat ini mengalami penurunan.

Untuk itu, pemerintah ke depan perlu mendorong peningkatan baik dari segi kuantitas maupun kualitas.

Baca juga : Ada dalam RPJMN, Literasi Jadi Tumpuan Wujudkan Indonesia Maju

"Kalau kita bicara industri rokok tidak mudah, hulunya produksi tembakau kita secara nasional semakin menurun, tapi kebutuhan meningkat dan akhirnya dengan cara impor. Maka, terhadap petani tembakau sendiri mesti mendapatkan proteksi," ujarnya.

Selain itu, pemerintah harus mampu menjadi jembatan bagi petani dan perusahaan rokok agar terjalin kerja sama yang saling menguntungkan.

"Maka saya sampaikan relasi antara petani tembakau dengan pabrikan menjadi penting karena ini salah satu kerja sama saling menguntungkan jadi saya pesankan," lanjutnya.

Ganjar menegaskan, sejak kali pertama menjabat Gubernur Jawa Tengah pada 2013, dia sudah memperjuangkan nasib petani tembakau.

Baca juga : Mentan Tekankan Pentingnya Hilirisasi Sawit Di Indonesia

"2013 saya menjadi Gubernur, saya sampaikan secara internasional politik rokok dan tembakau makin hari makin tarik ulur antarkepentingan. Maka kalau kejar dari suplai saja, wong tembakau kita kurang mengapa kita gantikan ke tanaman yang lain?" ucapnya.

Menurutnya, pemerintah justru harus menangkap peluang dengan meningkatkan produksi tembakau berkualitas.

Misalnya, di Temanggung ada tembakau jenis srintil yang mendunia.

"Saya akan dorong itu. Sehingga kita bisa berdikari dalam suplai industri. Sebenarnya politik dagang yang luar biasa dan kita mesti menyiapkan strategi yang jauh lebih baik pada soal itu. Faktanya di area-area Indonesia tembakau kita hebat, di daerah Temanggung itu ada bagus dan harganya bisa jutaan dan itu potensi yang tidak bisa dimatikan," ungkap Ganjar.

Baca juga : Genjot Digitalisasi, Ganjar Mahfud Targetkan Ekonomi Tumbuh 7 Persen

Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD itu menegaskan bahwa dirinya adalah pembela petani tembakau.

"Soal cukai naik, jangan terlalu ekstrem dan harus ada kontrol. Jangan sampai merugikan petani. Dan saya pembela petani tembakau," pungkasnya.

Seperti diketahui, meski Ganjar bukan seorang perokok, tapi ia selalu memperjuangkan kesejahteraan para petani tembakau di Jawa Tengah.

Bahkan, Ganjar pernah dianugerahi gelar "Senopati Tembakau" oleh para petani tembakau di Temanggung sebagai bentuk pengakuan atas perjuangannya dalam membantu petani tembakau.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.