Dark/Light Mode

KAI Commuter Percayakan 92 Persen Pengadaan KRL Ke INKA

Kamis, 8 Februari 2024 10:11 WIB
KRL Commuter Line. (Foto: Ist)
KRL Commuter Line. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter) mencatat 92 persen pekerjaan pengadaan sarana kereta rel listrik (KRL) Commuter Line bekerja sama dengan PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA.

Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan, sebanyak 35 trainset dari total pengadaan sarana KRL, KAI Commuter bekerja sama dengan PT INKA dengan nilai total investasi mencapai Rp 6,06 triliun. "Dalam proses pengadaan tersebut, KAI Commuter melakukan kerja sama pengadaan sarana KRL baru dan pengadaan sarana KRL retrofit," ujarnya dalam keterangan tertulisnya  di Jakarta, Kamis (8/2/2024).

Menurut dia, untuk melayani sekitar 900-950 ribu lebih pengguna Commuter Line Jabodetabek tiap harinya, KAI Commuter terus lakukan upaya dalam meningkatkan layanan. Di antaranya pemenuhan jumlah sarana KRL untuk operasional di seluruh lintas Jabodetabek dan sekitarnya.

Baca juga : APP Group Serahkan Kendaraan Patroli Ke BKSDA Kaltim

"KAI Commuter telah melakukan kerja sama pengadaan sarana KRL per 2023 dan 2024. Kerja sama ini dilakukan baik dalam negeri maupun dari luar negeri. Total pengadaan sebanyak 38 rangkaian (trainset) KRL," kata Anne.

Dalam kerja sama itu, kata dia, terdapat pekerjaan pengadaan 16 rangkaian sarana KRL baru dengan total investasi hampir sebesar Rp 3,83 triliun dan pengadaan 19 rangkaian sarana KRL retrofit dengan total investasi lebih dari Rp 2,23 triliun.

"Kerja sama pengadaan sarana KRL ini, terutama dengan PT INKA juga merupakan komitmen KAI Commuter dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan produksi dalam negeri serta substitusi impor melalui program peningkatan pengguna produk dalam negeri (P3DN)," ucap Anne.

Baca juga : NU dan Muhammadiyah Diusulkan Timor Leste Raih Penghargaan Nobel

Selain itu, KAI Commuter juga terus mendukung kebangkitan perkeretaapian nasional melalui momentum pengadaan sarana KRL ini. Kerja sama tersebut juga merupakan sinergi dari kelanjutan kontrak pekerjaan-pekerjaan sebelumnya dan bentuk kolaborasi anak bangsa, yakni KAI Commuter dan PT INKA.

Selain kerja sama dengan perusahaan BUMN dalam negeri, KAI Commuter juga bekerja sama dengan pihak luar negeri, yaitu CRRC Sifang Co, Ltd, China, untuk proses pengadaan tiga rangkaian KRL baru impor dengan total investasi sekitar Rp 783 miliar.

Tentunya, dalam proses pengadaan sarana KRL ini, KAI Commuter mengutamakan pada time delivery (waktu pengiriman) dan spesifikasi teknis yang sudah ditentukan. KAI Commuter akan terus berkoordinasi dengan PT INKA dan CRRC Sifang untuk memastikan proses pengadaan sarana KRL sesuai dengan jadwal pekerjaan yang telah disepakati. KAI Commuter juga akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Perindustrian, dan pemangku kepentingan lainnya seperti Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.