Dark/Light Mode

November, Jumlah Uang Beredar Tumbuh 7,1 Persen

Selasa, 31 Desember 2019 15:42 WIB
Gedung Bank Indonesia. (Foto: Facebook Kemenkeu)
Gedung Bank Indonesia. (Foto: Facebook Kemenkeu)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jumlah uang beredar dalam arti luas (M2) tercatat meningkat pada November 2019. Posisi M2 pada November 2019 tercatat Rp 6.072,7 triliun atau tumbuh 7,1 persen (year on year/yoy).

“Lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 6,3 persen (yoy),” ujar Bank Indonesia (BI) dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/12).

Baca juga : Jelang Tahun Baru, Konsumsi Pertamax Turbo Naik 36 Persen

Akselerasi pertumbuhan M2 berasal dari peningkatan komponen uang beredar dalam arti sempit (M1). Uang beredar dalam arti sempit (M1) menunjukkan peningkatan, dari 6,6 persen (yoy) pada Oktober 2019 menjadi 10,5 persen (yoy) pada November 2019, bersumber dari peningkatan uang kartal dan giro rupiah. Sementara itu, komponen uang kuasi dan surat berharga selain saham tumbuh melambat.

“Berdasarkan faktor yang memengaruhi, peningkatan M2 pada November 2019 terutama disebabkan oleh peningkatan pertumbuhan aktiva luar negeri bersih, ekspansi operasi keuangan pemerintah, serta akselerasi penyaluran kredit,” tulis BI.

Baca juga : Libur Tahun Baru 2020, Penumpang Kereta Api Naik 4 Persen

Pertumbuhan aktiva luar negeri bersih tercatat meningkat, dari 2,0 persen (yoy) pada Oktober 2019 menjadi 4,6 persen (yoy). Operasi keuangan pemerintah juga tercatat ekspansi sebesar 2,4 persen (yoy), berbalik arah dari pertumbuhan pada bulan sebelumnya yang mengalami kontraksi sebesar -10,0 persen (yoy). 

Kata BI, ekspansi tersebut sejalan dengan peningkatan tagihan sistem moneter kepada Pemerintah Pusat yang diikuti dengan perlambatan kewajiban terhadap Pemerintah Pusat. Selain itu, penyaluran kredit yang tumbuh meningkat, sebesar 7,0 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 6,6 persen (yoy), turut mendorong peningkatan uang beredar. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.