Dark/Light Mode

Turunkan Tarif Tol Trans Jawa

Basuki Kasih Sinyal Positif

Rabu, 13 Februari 2019 14:48 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. (Foto: Putu Wahyu Rama/Rakyat Merdeka).
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. (Foto: Putu Wahyu Rama/Rakyat Merdeka).

 Sebelumnya 
“Enggak betul kalau disebut tarif tol kita termahal. Kalau dibandingkan dengan tarif tol Malaysia, harus dilihat dulu tahun berapa jalan tolnya dibangun. Jagorawi itu hanya Rp 100 per km. Artinya, kalau dibandingkan dengan tahun investasi yang sama, kita lebih murah,” terang Basuki. 

Baca juga : Sultan Brunei Panen Perdana Padi Benih Asal Indonesia

Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Koentjahjo Pamboedi menambahkan, sejak awal pemerintah memang menginginkan agar tarif tol bisa diturunkan. Hanya saja untuk mekanismenya, pemerintah perlu menyiapkan beberapa opsi. “Pak Menteri maunya penurunan. Kalau penurunan nanti pemerintah subsidi, pemerintah nalangi beberapa. Saya kira enggak besar. Tapi nanti mau dibahas dulu opsinya dengan ATI,” katanya. 

Baca juga : Jalan Tol Trans Jawa Dievaluasi Bulan Depan

Koentjahjo mengungkapkan, pembahasan mengenai opsi penurunan tarif tol akan dilakukan secepatnya. Diharapkannya, Jumat pekan ini pembahasan bisa rampung dan sudah bisa diserahkan kepada Kementerian Keuangan. 

Baca juga : Pengusaha Desak Tarif Tol Trans Jawa Turun 20 Persen

Seperti diketahui, Trans Jawa dikelola sejumlah BUJT, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Dan, PT Astra Internasional Tbk. Tol Trans Jawa mulai beroperasi penuh pada pertengahan bulan lalu.  Sopir angkutan logistik menuntut pemerintah menurunkan tarif tol karena dinilai terlalu tinggi. Dari Jakarta Surabaya bisa menghabiskan biaya Rp 1 sampai Rp 2 juta, tergantung golongan kendaraan. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.