Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
BNI Lanjutkan Program 30.000 Swab Test Gratis di Yogyakarta
Sabtu, 27 Juni 2020 20:49 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Badan usaha milik negara (BUMN) terus mendukung Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dalam mempersatukan kekuatan demi menahan penyebaran wabah virus corona di Indonesia.
BUMN, sebagai salah satu kekuatan dalam lingkar pentahelix, tidak berhenti mempertajam upaya tersebut dengan berbagai cara.
Salah satunya melaksanakan uji usap (swab test) secara gratis di kawasan-kawasan yang terpapar wabah cukup tinggi di Indonesia, seperti yang dilaksanakan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI.
BNI sukses menggelar uji usap massal gratis di Jakarta pada 20-21 Mei 2020, di Padang pada 2 Juni 2020, dan di Sekretariat Ikatan Alumni Universitas Sriwijaya, Palembang, pada 7 Juni 2020, di Kota Palembang pada 7-8 Juni 2020, dan kemudian di Sidoarjo Jawa Timur pada 24 – 25 Juni.
Baca juga : BNI Lanjutkan Program 30.000 Swab Test Gratis di Jawa Timur
Kali ini giliran masyarakat Yogyakarta mendapatkan uji usap gratis dari BNI, di Lapangan Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara DR S Hardjolukito, pada Sabtu–Minggu, (27-28 Juni 2020).
Dalam kesempatan tersebut, BNI bekerja sama dengan jaringan Rumah Sakit Pertamina Bina Medika, JSK Group, dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara DR S Hardjolukito untuk menyediakan 1.100 swab gratis.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Birawa Yuswantana, Satgas Tanggap Bencana BUMN Propinsi DIY Edy Setijono, Kasi Peningkatan Kesadaran Masyarakat, Direktorat Kesiapsiagaan, Kedeputian Pencegahan BNPB Hadi Sutrisno.
Selain itu hadir pula Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembayun Setyaning Astutie, Kepala RSPAU Dr S Hardjolukito (juga sebagai Wakil Satgas Covid -19 DIY) Marsma Djunadi, VP Business Development and Portfolio Pertamedika IHC Pramadhya Bachtiar, dan Direktur Treasury dan Internasional BNI Putrama Wahju Setiawan.
Baca juga : BNI dan IKA UNSRI Gelar Swab Test Gratis di Palembang
Langkah ini merupakan bagian dari program mewujudkan BUMN yang terbebas dari virus corona, #CovidSafeBUMN, dan salah satu rangkaian dari program BNI Berbagi yang memberikan 30.000 uji usap gratis bagi masyarakat di seluruh Indonesia.
Selain itu, pemberian uji usap ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian perayaan hari ulang tahun ke-74 BNI, yang akan jatuh pada 5 Juli 2020.
Direktur Treasury dan Internasional BNI Putrama Wahju Setiawan mengatakan, “Ini adalah kelanjutan dari langkah kami untuk membantu percepatan deteksi pasien yang terpapar Covid-19 di Yogyakarta dan sekitarnya. Dengan dukungan berbagai pihak, kami laksanakan uji usap ini secara gratis bagi masyarakat, tenaga medis, dan rekanan BNI.
Dalam kesempatan ini kami juga memberikan bantuan berupa Paket APD untuk tenaga medis RSPAU Hardjolukito dan Pembangunan Fasilitas Rumah Sakit."
Baca juga : Ini Saran Pengamat Soal The New Normal di Sektor Transportasi Umum
Kepala RSPAU Dr S Hardjolukito Marsma TNI Djunadi menuturkan bahwa Kegiatan ini merupakan salah satu kontribusi nyata dri RSPAU dr. S Hardjolukito sebagai Rumah Sakit Rujukan Covid-19 & TNI AU untuk membantu program pemerintah menangani penyebaran Covid-19 bersama BNI.
"Saya atas nama Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara dr. Suhardi Hardjolukito Marsma TNI dr. Djunadi, M.S., Sp.KP beserta civitas hospitalia RSPAU mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya acara ini, harapannya dengan kegiatan uji usap massal ini dapat mendeteksi dini dan menekan angka penyebaran Covid-19 di Indonesia khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta," ujarnya.
VP Business Development & Portfolio Pertamedika IHC, Pramadhya Bachtiar mengatakan, "Kegiatan ini adalah bentuk sinergi dari perusahaan- perusahaan di bawah BUMN untuk mendukung upaya pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 yang lebih luas lagi di wilayah Yogyakarta."
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya