Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tak Akan Dipecat Erick

Ahok Bisa Bernapas Panjang

Sabtu, 29 Agustus 2020 06:38 WIB
Komisaris Pertamina Basuki Tjahaja Purnama. (Foto: Instagram)
Komisaris Pertamina Basuki Tjahaja Purnama. (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bisa bernapas panjang. Meskipun Pertamina mengalami kerugian hingga Rp 11 triliun, Menteri BUMN Erick Thohir tak akan pecat eks Gubernur DKI Jakarta itu dari kursi Komisaris Utama Menurut Erick, kerugian yang dialami Pertamina merupakan hal yang wajar di tengah pandemi corona. Apalagi, yang rugi bukan cuma Pertamina saja, tapi juga seluruh pe rusahaan minyak di dunia.

“Kalau Pertamina kan ruginya kelihatan. Kalau kita bandingkan dengan Exxon, dengan Eni, jauhlah kita. Perusahaan-perusahaan yang lain itu jauh lebih rugi,” bebernya, saat di tanya posisi Ahok oleh wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (27/8).

Baca juga : Diperiksa Bareskrim, Irjen Napoleon Janji Koperatif

Untuk diketahui, kerugian Pertamina di semester I2020 mencapai 767,92 j ta dolar AS, atau sekitar Rp 11,13 triliun dengan asumsi kurs 14.500. Sedangkan kerugian sejumlah perusahaan migas multinasional seperti Exxon Mobil dan Eni jauh di atas Pertamina.

Menurut Erick, kerugian yang dialami Pertamina lantaran pelemahan rupiah terhadap dolar AS dan menjual BBM dengan skema subsidi. Karena itu, dia memastikan, tak akan merombak bos-bos Pertamina, termasuk keberadaan Ahok yang saat ini menjadi sorotan banyak orang.

Baca juga : Kena Corona, Pogba Dicoret Dari Timnas Prancis

Erick yakin, jajaran direksi dan komisaris Pertamina terus berupaya mencari jalan keluar. Lagipula, eks Presiden Inter Milan ini tak akan menjilat ludahnya sendiri soal bongkar pasang direksi.

“Saya prinsipnya angkat direksi jangan diganti-ganti. Kan, saya di awal sudah bilang selama KPI (Key Performance Indicator) tercapai, terus dibilang Pak Erick pilih kasih main pecat-pecat saja, nggak lho,” akunya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.