Dark/Light Mode

Sinergi Kemensos dan Kemenkop, KPM dari PKH Sukses Jadi Usaha Mikro

Selasa, 24 November 2020 16:13 WIB
Sinergi Kemensos dan Kemenkop, KPM dari PKH Sukses Jadi Usaha Mikro

RM.id  Rakyat Merdeka - Program Kewirausahaan Sosial yang digulirkan Kementerian Sosial (Kemensos) kepada penerima program Keluarga Penerima Manfaat (KPM) lewat Program Keluarga Harapan (PKH) yang telah graduasi mandiri, sukses naik kelas menjadi usaha mikro.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, setidaknya program-program sosial yang sudah digulirkan pemerintah, sudah mulai terlihat ada pergerakan dan pertumbuhan di masyarakat. "Saya melihat langsung keberhasilan program PKH di lapangan, dimana penerima PKH sudah mentas dan naik kelas menjadi usaha mikro," imbuhnya saat bersama Menteri Sosial Juliari P Batubara mengunjungi perajin Comring (Comro Singkong Kering) di Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (24/11).

Baca juga : Perangi Covid-19, Kemenkumham Gelar Swab Test Massal

Pemilik Comring, Yani Suryani, merupakan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) yang telah graduasi dan memiliki potensi berwirausaha dan mendapatkan stimulus melalui ProKUs (Program Kewirausahaan Sosial) dari Kementerian Sosial RI.

Setelah naik kelas menjadi usaha mikro, Teten mendorong mereka untuk membentuk atau bergabung ke dalam wadah koperasi. "Saya berharap para pelaku usaha mikro tersebut dilembagakan ke dalam wadah koperasi. Tujuannya, agar bisa lebih mendapatkan nilai ekonomis bagi usahanya," jelasnya.

Baca juga : Gandeng Gojek, Kemendag Kembangkan Pasar Rakyat

Dengan berkoperasi, lanjutnya, para pelaku usaha mikro bisa lebih fokus dalam urusan produksi dan menjaga kualitas produk. Sementara urusan penyediaan bahan baku hingga pemasaran, akan dikerjakan koperasi.

Teten menegaskan, pihaknya akan membantu mereka dalam mendirikan koperasi. Nanti setelah mendirikan koperasi, maka akan bisa mendapatkan pembiayaan murah untuk usaha mikro lewat koperasi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.