Dark/Light Mode

Habis Keok Beruntun, Alhamdulilah Rupiah Bangkit Lagi

Rabu, 10 Maret 2021 09:56 WIB
Nilai tukar rupiah. (Foto: ist)
Nilai tukar rupiah. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah keok beberapa kali, akhirnya hari ini rupiah menguat. Mata uang garuda dibuka pada level Rp 14.390 per dolar AS atau naik 0,10 persen dibanding penutupan kemarin, Rp 14.405.

Sebagian besar mata uang di kawasan Asia masih terlihat melemah terhadap dolar AS. Yen Jepang melemah 0,20 persen, dolar Singapura turun 0,17 persen, peso Filipina minus 0,05 persen, yuan China merosot 0,06 persen, dan ringgit Malaysia 0,15 persen.

Indeks dolar AS yang mengukur terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya turun ke level 92,11, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 91,96.

Baca juga : Kasus Korupsi Lahan Program Rumah DP 0 Rupiah, KPK Sudah Geledah Beberapa Lokasi

Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro juga menguat 0,67 persen ke level Rp 17.086, terhadap dolar Australia naik 0,93 persen ke level Rp 11.054 dan terhadap yuan China juga menguat 0,59 persen ke level Rp 2.204.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, indeks dolar yang tinggi kemarin lantaran imbal hasil (yield) AS obligasi yang lebih tinggi. Ditambah ekspektasi normalisasi ekonomi yang lebih cepat dari pandemi di Amerika Serikat menempatkan mata uang AS pada keuntungan.

“Stimulus fiskal di AS senilai 1,9 triliun dolar AS yang akan cair di minggu ini juga bukannya membuat dolar AS melemah, malah semakin perkasa,” ujarnya, Rabu (10/3).

Baca juga : Masih Loyo, Belum Ada Tanda-tanda Rupiah Siuman

Dari dalam negeri, kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta cenderung menurun. Selain itu pemerintah DKI Jakarta juga kembali memperpanjang PPKM mikro mulai 8-22 Maret mendatang.

Secara bersamaan rilis penjualan ritel Indonesia masih lemah, pertumbuhan negatif terus terjadi. Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ditengarai menjadi penyebab rendahnya permintaan yang membuat penjualan ritel lesu.

“Hari ini perdagangan mata uang rupiah kemungkinan berfluktuasi di kisaran Rp 14.390-Rp 14.450 per dolar AS,” sebutnya. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.