Dark/Light Mode

Holding BUMN Ultra Mikro Buka Akses Keuangan Hingga Ke Pelosok Negeri

Rabu, 17 Maret 2021 15:45 WIB
Ilustrasi ultra mikro. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi ultra mikro. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Rencana holding ultra mikro 3 badan usaha milik negara (BUMN) yaitu PT Pegadaian (Persero), PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM, dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang akan menjadi induk, dinilai akan menjadi solusi penyediaan produk keuangan berbiaya murah hingga ke pelosok negeri.

Baca juga : Holding Ultra Mikro Belum Disetujui Komisi XI DPR

Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan pihaknya sangat mendukung pembentukan holding BUMN untuk ultra mikro. Ia meyakini, langkah ini dimaksudkan untuk mempercepat perbaikan ekosistem usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di masa pemulihan ekonomi pada 2021.

Baca juga : Kedaulatan Pangan Tinggal Kenangan

Ia menambahkan penggabungan ketiga perusahaan BUMN tersebut dapat mempermudah aksesibilitas masyarakat terhadap pembiayaan dengan bunga rendah hingga ke wilayah pelosok. "Bunga pembiayaan mikro juga nantinya lebih murah. Kami yakin holding ini mampu meningkatkan akses pembiayaan hingga ke pelosok negeri," tegasnya di Jakarta, Rabu (17/3).

Baca juga : Sajiku Pangkas Ketebalan Plastik Kemasan Hingga 9,5 Persen

Andre optimistis, praktik aksi korporasi kali ini lebih sehat lantaran melibatkan BRI yang sudah melantai di Bursa Efek Indonesia. "Harapan kami holding ini tidak hanya sebatas aksi korporasi semata, tetapi juga akan bisa memberikan dampak nyata bagi masyarakat, utamanya masyarakat kecil," ungkapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.