Dark/Light Mode

Sasar UMKM, Kendaraan Listrik Perlu Insentif

Senin, 19 April 2021 21:20 WIB
Ilustrasi motor listrik Gelis yang diluncurkan Solar Panel Indonesia. (Foto: SPI)
Ilustrasi motor listrik Gelis yang diluncurkan Solar Panel Indonesia. (Foto: SPI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sejumlah perusahaan telah mengembangkan kendaraan listrik termasuk yang menyasar segmen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Hal itu sesuai dengan langkah pemerintah mendorong penggunaan kendaraan bertenaga listrik. Bukan untuk kendaraan pribadi saja, tetapi juga kendaraan komersial dan kendaraan usaha.

PT Solar Panel Indonesia (SPI) terus memproduksi kendaran listrik Gelis atau gerobak listrik yang gencar diperkenalkan ke masyarakat khususnya pelaku UMKM.

 

Baca juga : Dukung UMKM, Solar Panel Indonesia Luncurkan Motor Listrik `Gelis`

"UMKM di Jawa Barat cukup besar, sehingga perlu didukung oleh kendaraan yang handal dan efisien,’’ ujar Chief Sales & Marketing Officer PT Solar Panel Indonesia (SPI) Ary Tjahjono, Senin (19/4).

Karenanya, SPI membuka dealer di Bandung untuk melayani masyarakat Jawa Barat, khususnya kalangan UMKM. Saat ini, Gelis memiliki fasilitas produksi di kawasan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.

Ary menambahkan kapasitas produksi ini terus dikembangkan seiring bertumbuhnya permintaan pasar. "Beberapa komponen pembuatan Gelis juga telah diproduksi di dalam negeri, seperti baterai, sasis, bodi, serta beberapa perangkat kendali. Sedangkan beberapa komponen lain, seperti motor listrik, kontroler, gandar, sistem kemudi dan roda, masih diimpor," tambah Ary.

Lebih lanjut Ia menambahkan PT SPI akan terus menambah Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Selain itu meningkatkan kualitas, performa dan durabilitas hasil kerja anak bangsa yang telah ditunjukkan melalui produk tipe pertama, yaitu Gelis 300.

Baca juga : Awas Tertipu! Pendaftaran Subsidi Listrik Lewat Website Dipastikan Hoax

Berbekal motor elektrik berdaya 800 Watt dengan suplai daya dari baterai tipe VRLA 48v-26AH, Gelis 300 mampu melaju hingga kecepatan maksimum 30 Km/jam dengan jarak tempuh rata-rata 30 Km.

Owner Dealer Gelis Bandung Eko Wardhanawan mengungkapkan, Gelis cocok untuk menopang usaha UMKM. Di Jawa Barat, seperti Ciamis, Tasikmalaya, Garut, hingga Pangandaran. Tempat-tempat itu memiliki potensi pasar yang besar.

’’Di Jawa Barat sangat potensial, apalagi kendaraan ini efisien dan tidak membutuhkan maintenance yang rumit,’’ ujar Eko. 

Eko mengatakan, kendaraan listrik tersebut bisa digunakan sebagai sarana mobilitas para UMKM untuk mendukung usahanya.

Baca juga : Duta Besar Berbagi Pengalaman Di Universitas Islam Indonesia

Menurut Eko pihaknya juga sedang menyiapkan skema pembiayaan agar produk Gelis bisa dijangkau oleh kalangan UMKM.

’’Selain itu, kami butuh dukungan pemerintah daerah agar pajaknya nol (insentif) seperti di Jakarta. Karena kendaraan ini bisa menggerakkan UMKM untuk menopang perekonomian daerah,’’ujar Eko. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.