Dark/Light Mode

Erick Cek Langsung Program BUMN Pro Rakyat Di Semarang Dan Kendal

Sabtu, 1 Mei 2021 16:49 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir saat meninjau usaha pembuatan kolang-kaling di Dusun Krajan, Desa Salamsari, Boja, Kendal, Sabtu (1/5). (Foto: Humas BUMN)
Menteri BUMN Erick Thohir saat meninjau usaha pembuatan kolang-kaling di Dusun Krajan, Desa Salamsari, Boja, Kendal, Sabtu (1/5). (Foto: Humas BUMN)

 Sebelumnya 
Dalam kunjungan tersebut, Erick sempat melihat jenis usaha yang dilakukan para perempuan Dusun Krajan, yang didukung pemodalan oleh PNM Mekaar.

Mulai dari usaha jasa jahit, makanan ringan, warung sembako, jasa cuci baju, hingga pembuatan kolang kaling.

Bahkan, Erick sempat mengikuti pertemuan kolektif mingguan yang digelar Account Officer (AO) saat berjumpa dengan anggota kelompok PNM Mekkar.

Baca juga : Mendag Puas Harga Bapok Di Sumut Stabil Dan Terjangkau

Khusus di Dusun Krajan, Boja ini, terdapat dua kelompok PNM Mekaar bernama Kelompok Salamsari 1 dan 2, dengan setiap kelompok didampingi oleh satu AO.

Dalam kunjungan yang didampingi Direktur PNM Mekaar, Arief Mulyadi, Erick  juga melihat Ruang Pintar yang merupakan salah satu bentuk aktivitas tanggung jawab sosial (CSR) PNM, dalam menunjang akses pendidikan di wilayah atau daerah, yang banyak menjadi nasabah PNM Mekaar.

Interaksi penuh tawa dan canda dilakukan Erick, dengan 15 anak-anak berbagai usia.

Baca juga : Erick Thohir: BUMN Harus Turut Membangun Ekonomi Ummat

Ruang pintar Dusun Krajan memiliki 40 murid, yang orangtuanya merupakan nasabah PNM Mekaar.

Bahkan, pengelola Rumah Pintar, Ibu Evi merupakan nasabah PNM Mekaar yang sebelumnya berprofesi sebagai guru.

Sementara ketika mendatangi Pertashop yang merupakan outlet penjualan Pertamina berskala terbatas dalam melayani kebutuhan produk BBM non subsidi, LPG non subsidi, dan produk ritel Pertamina lainnya di Kabupaten Kendal, Jateng, Erick mengapresiasi model bisnis yang dilakukan dengan mengandeng BUM Desa (Badan Usaha Milik Desa) Pegandon.

Baca juga : Gandeng Polda Metro Jaya, Kemendikbud Tertibkan PTS Ilegal

"Ini juga salah satu model untuk menggerakkan ekonomi di lingkungan desa. Pemilik modal bisa pihak BUM Desa dan juga BUMN besar seperti Pertamina, untuk bersama-sama membangun ekonomi di masyarakat. Pertashop harus 100 persen dimanfaatkan oleh masyarakat langsung," jelas Erick.

 “Sekarang, saatnya beres-beres untuk permasalahan ekonomi, program-program BUMN harus bisa menyentuh masyarakat,” pungkasnya. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.