Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bawang Putih Impor Masuk Tanah Air

Harga Mulai Turun, Emak-emak Tenang

Sabtu, 4 Mei 2019 08:00 WIB
Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman. (Foto : Istimewa).
Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman. (Foto : Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Masuknya bawang putih impor ke dalam negeri membuat harga komoditas tersebut mulai mengalami penurunan. Kondisi itu membuat emak-emak kini bisa lebih tenang.

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman memastikan ketersediaan pangan mencukupi untuk kebutuhan bulan suci Ramadan.

“Yang agak mengkhawatirkan hanya satu, bawang putih. Tetapi, kemarin sudah masuk,” ungkap Amran usai rapat membahas ketersediaan pangan bersama sejumlah menteri dan lembaga negara lain di Istana Negara, kemarin.

Direktur Sayuran dan Tanaman Obat, Ditjen Hortikultura Kementan Ismail Wahab menerangkan, bawang putih impor sudah masuk melalui Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, dan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Baca juga : 60 Ribu Ton Bawang Putih China Sudah Masuk, Harga di Pasar Pasti Turun

“Bawang putih asal China masuk sebanyak 60 ribu ton. Pasokan bawang putih akan segera normal,” ujar Ismail.

Ismail menuturkan, secara nasional konsumsi dan kebutuhan bawang putih sebulan mencapai 42 ribu ton. Artinya, bawang putih impor yang sudah masuk lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan bulan suci Ramadan.

Ismail mengungkapkan, pihaknya sudah mengeluarkan lagi rekomendasi impor bawang putih kepada perusahaan yang telah melakukan wajib tanam. Sampai saat ini ada 19 importir yang mendapatkan rekomendasi impor.

Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura, Yasid Taufik menyakinkan, tata niaga bawang putih dilakukan secara efisien. Impor dilakukan karena 97 persen kebutuhan bawang putih masih harus di datangkan dari luar negeri.

Baca juga : Kapal Prabowo Mulai Oleng

“Sampai saat ini total rekomendasi impor yang sudah dikeluarkan sebanyak 240.000 ton. Secara berkesinambungan, bawang putih akan terus masuk. Enam bulan ke depan stok bawang putih nasional dijamin aman,” kata Yasid.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution lega bawang putih impor sudah masuk. Sebab laju inflasi dari pangan bisa ditekan.

“Jelang Ramadan dan Lebaran ini bawang putih tak akan lagi mendorong kenaikan inflasi,” ungkapnya.

Dia menuturkan, dengan teratasinya masalah bawang putih, tidak ada persoalan signifikan pada bulan puasa. Menurutnya, kemungkinan ada kenaikan sedikit pada produk bumbu masakan. “Persiapan Lebaran enggak ada masalah yang serius. Hanya ada kenaikan harga bumbu-bumbuan, cabe, bawang merah,” kata Darmin.

Baca juga : Kuartal I, Impor Minyak Pertamina Turun Drastis

Kenaikan harga bawang merah dan cabe, lanjut Darmin, terjadi karena belum masa panen.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.