Dark/Light Mode

Kunker Ke Solo, Mentan Serahkan Bantuan ATM Beras

Jumat, 20 Agustus 2021 17:13 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat menyerahkan bantuan beras di Koramil 05 Pasar Kliwon, Surakarta, Kamis (19/8). (Foto: ist)
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat menyerahkan bantuan beras di Koramil 05 Pasar Kliwon, Surakarta, Kamis (19/8). (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo menyerahkan, bantuan beras kepada masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Dalam kesempatan tersebut, turut hadir mendampingi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

"Kami luncurkan ATM beras bersama dengan Pak Wali Kota Solo tiada lain diharapkan bersama TNI melakukan aktivitas bakti sosial kita untuk menyangga atau memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid," ujar Mentan Syahrul saat diwawancarai usai menyerahkam bantuan di Koramil 05 Pasar Kliwon, Surakarta, Kamis (19/8).

Mentan menambahkan, penyaluran beras dilakukan dengan pemanfaatan teknologi melalui penggunaan mesin penyedia beras otomatis yaitu anjungan tunai mandiri (ATM) yang ditempatkan di beberapa Kodim dan Koramil. Bantuan ATM beras ini diharapkan bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang penghasilan hariannya terpengaruh akibat pengurangan aktivitas sosial. 

Baca juga : Rayakan HUT RI, Asabri Serahkan Bantuan Sembako Bakti Untuk Veteran

"ATM ini dalam sekali tekan akan mengeluarkan 1 setengah kilo beras atau setara 3 liter beras. Jadi intinya 1 hari, 1 orang warga datang ke Kodim mengambil beras lewat ATM, sekali pencet lalu beras yang keluar dibawa pulang, nanti Pak Wali Kota yang atur," kata Syahrul.

Lebih lanjut, dia mengatakan, di tengah pandemi, sektor pertanian menjadi salah satu sektor yang bertumbuh positif dan berkontribusi dalam perekonomian nasional. Sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS), pada triwulan I-2021 pertanian tumbuh positif 2,95 persen.  

Bahkan sepanjang 2020, nilai ekspor pertanian sebesar Rp 451,77 triliun atau naik 15,79 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara pada triwulan I-2021 ekspor pertanian sebesar Rp277,95 triliun atau naik 40,29 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Baca juga : Sertifikat Vaksin Syarat Warga DKI Beraktivitas

"Oleh karena itu kita syukurin ini. Tentu saja bantuan sosial lainnya sudah dilakukan tetapi kita menyangga kemungkinan yang ada," ujar Syahrul.

Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Suwandi mengatakan, sebagai salah satu Kementerian yang bertanggungjawab terhadap produksi pangan, sekaligus sebagai wujud kepedulian terhadap kesulitan yang tengah dihadapi masyarakan, Kementan menerbitkan kebijakan penyediaan beras secara terbatas kepada masyarakat khususnya yang terdampak pandemi.

"Sektor pertanian Indonesia harus tangguh sehingga dalam menghadapi berbagai macam goncangan, tetap eksis menyediakan makan rakyat dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara mikro dan makro," ucap Suwandi.

Baca juga : Menteri Bahlil Bantu UMKM Binaan BUMN Urus Izin

Kegiatan ini adalah bentuk kerja sama sinergis antara Kementan dan TNI AD sebagai lanjutan dari kegiatan tahun 2020 lalu. Dan pada tahun 2021, kegiatan ini akan dilaksanakan di 514 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. 

"Terima kasih kami ucapkan kepada jajaran TNI-AD atas kerja samanya dalam penyaluran beras bagi warga terdampak Covid di wilayah Jakarta dan sekitarnya pada 2020 yang lalu. Bersama mitra kami juga akan bergandengan tangan menyediakan beras bagi masyarakat," tutup Suwandi. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.