Dark/Light Mode

Gelar RUPS Tahunan, Sampoerna Umumkan Pertumbuhan Dan Presdir Baru

Sabtu, 27 April 2024 13:05 WIB
Anggota dewan direksi dan komisaris PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) berfoto bersama usai RUPS Tahunan di Jakarta, Selasa (23/4/2024). (Foto : Ist)
Anggota dewan direksi dan komisaris PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) berfoto bersama usai RUPS Tahunan di Jakarta, Selasa (23/4/2024). (Foto : Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna/BEI: HMSP) mengumumkan hasil kinerja tahun 2023. Hasilnya pertumbuhan laba bersih sebesar 28,0% dibandingkan tahun 2022, yang mencapai Rp.8,1 triliun.

Hasil ini juga mempertahankan kepemimpinan di industri tembakau Indonesia dengan pangsa pasar sebesar 28,6% dan volume keseluruhan sebesar 83,4 miliar batang berkat portofolio yang kuat di seluruh segmen, terutama pertumbuhan segmen Sigaret Kretek Tangan (SKT) yang padat karya.

Presiden Direktur Sampoerna Vassilis Gkatzelis mengatakan tahun 2023 menandai tahun kembalinya pertumbuhan profitabilitas yang kuat bagi Sampoerna.

Baca juga : Asbanda dan Bank Sumut Kompak Dongkrak Pertumbuhan Tabungan Simpeda

"Ini capaian penting dalam pengembangan produk bebas asap berdasarkan pembuktian ilmiah, meningkatkan investasi dan lapangan kerja di Indonesia, serta menghasilkan efek berganda yang kuat, sejalan dengan prioritas negara untuk meningkatkan hilirisasi,” ungkap Presiden Direktur Sampoerna Vassilis Gkatzelis, pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dalam keterangannya, Sabtu (27/4).

Vassilis menjelaskan saat ini, industri tembakau masih menghadapi tantangan-tantangan utama dengan kenaikan tarif cukai dua- digit yang signifikan di atas tingkat inflasi.

Afanya kesenjangan cukai yang semakin besar antara segmen Volume Golongan 1 dan segmen Di Bawah Volume Golongan 1 yang dikenakan cukai lebih rendah, serta meningkatnya peredaran rokok ilegal.

Baca juga : Gelar Rakernas, Kwarnas Pramuka Minta Permendikbud 12/2004 Direvisi

Secara keseluruhan, volume industri rokok nasional mengalami penurunan sebesar 4% dibandingkan 2022. Meskipun dalam kondisi yang penuh tantangan, penjualan bersih Sampoerna meningkat sebesar 4,3% menjadi Rp116,0 triliun, meskipun profitabilitas masih jauh di bawah tingkat sebelum pandemi.

"Pada tahun 2023, produk bebas asap Sampoerna meraih pencapaian strategis. Di wilayah Perkotaan Jakarta, IQOS meraih pangsa pasar 3,5% pada kuartal keempat 2023, meningkat sebesar 2,0 poin dari kuartal keempat 2022. Perkotaan Jakarta mewakili Jakarta Barat, Pusat, dan Selatan yang mencakup sekitar 1,5 juta Pengguna Nikotin Dewasa," jelasnya.

Seiring dengan prioritas strategis untuk mempercepat komersialisasi produk tembakau inovatif bebas asap, Sampoerna juga menorehkan beberapa momen penting di tahun 2023, dimulai dari peresmian fasilitas produksi Karawang dan pelepasan ekspor perdana.

Baca juga : Hari Kartini, Seskab: Momentum Kemajuan Pendidikan Indonesia

Selain itu juga diperkenalkannya inovasi terbaru IQOS ILUMA untuk secara eksklusif digunakan dengan batang tembakau TEREA; mulai beroperasinya Laboratorium Pengujian dan Analisis kelas dunia dengan fasilitas canggih untuk produk tembakau inovatif bebas asap di kuartal ketiga.

Disusul dengan diperkenalkannya batang tembakau TEREA edisi cengkih bagi perokok dewasa dan pengguna produk tembakau/nikotin dewasa di Indonesia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.