Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Frisian Flag Indonesia Dukung Peternak Tingkatkan Ketahanan Pangan di Masa Pandemi

Jumat, 16 Oktober 2020 11:40 WIB
Frisian Flag Indonesia Dukung Peternak  Tingkatkan Ketahanan Pangan di Masa Pandemi

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam rangka Hari Pangan Sedunia hari ini (16/10). PT Frisian Flag Indonesia (FFI) menggelar webinar bersama Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) dan para pakar peternakan dengan tema ‘Food Safety, Everyone's Business’ yang diusung Organisasi Pangan dan Pertanian dunia (FAO) dengan menghadirkan pakar peternakan dari Kementerian Pertanian, Institut Pertanian Bogor, dan Universitas Gadjah Mada, (15/6). 

Dalam sambutannya, Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F. Saputro menyampaikan harapannya atas kerjasama dengan koperasi peternak sapi perah, “PT Frisian Flag Indonesia telah hadir di Indonesia lebih dari 98 tahun dan kami membuka diri untuk berbagi keahlian peternak Belanda dengan para peternak sapi perah Indonesia. Sejak tahun 1996, melalui program Dairy Development Program (DDP) kami telah berbagi pengalaman tentang peternakan berkelanjutan yang mengutamakan keamanan dan kesehatan pangan, yang dapat kita gunakan untuk memastikan ketahanan dan keamanan pangan khususnya susu segar terutama di masa pandemi seperti saat ini.” tuturnya.

Baca juga : Pasukan India Baku Tembak dengan Kelompok Perlawanan di Kashmir

Andrew juga menyampaikan apresiasi perusahaan atas dukungan Kementerian Pertanian, GKSI, mitra koperasi dan peternak dalam keberhasilan program pemberdayaan peternak sapi perah Indonesia. “Keahlian peternak Belanda memberikan pengalaman hampir 150 tahun mengelola peternakan sapi perah yang berkelanjutan. Kunci utama keberhasilan adalah kolaborasi yang kuat dan konsisten, semoga bersama - sama kita dapat terus memberikan manfaat kebaikan susu bagi seluruh keluarga Indonesia.,” tambah Andrew.

Senada dengan Andrew, Ketua Gabungan Susu Indonesia (GKSI) Dedi Setiadi juga menyampaikan harapannya terhadap kerjasama peternak dengan swasta, Kerjasama antara berbagai koperasi susu dan PT Frisian Flag Indonesia telah banyak membantu mendukung pemenuhan kebutuhan konsumsi susu segar di Indonesia. 

Baca juga : Hakim Belum Bacakan Vonis, Pengacara Pilih Banding...

"Pemberdayaan peternak sapi perah lokal yang disampaikan FFI telah meningkatkan kualitas peternakan dan berdampak positif terhadap produktivitas dan pengembangan usaha. Kami dapat berbagi tentang tantangan mengelola ternak sapi perah dan mendapat banyak pembelajaran untuk mengatasinya. Semangat kemitraan ini sangat positif dan memberi manfaat nyata bagi kesejahteraan anggota koperasi kami. Tidak hanya peningkatan produktivitas dan kualitas susu segar, kemitraan ini juga meningkatkan kualitas sumber daya para peternak.” Ucap Dedi.

Kerjasama yang baik antara perusahaan dan peternak juga mendapat dukungan dari Kementerian Pertanian dan dinilai menjadi salah satu kunci keberhasilan pengembangan industri susu segar di tanah air khususnya di masa pandemi, tutur Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI, Dr. Ir. Nasrullah, M.Sc. 

Baca juga : Pupuk Indonesia Siap Penuhi Tambahan Subsidi 1 Juta Ton

“Program kemitraan antara FFI dan koperasi adalah contoh yang baik dalam menggalang kerjasama untuk kebaikan Indonesia. Bersama kita wujudkan keamanan dan ketahanan pangan dan menjamin ketersediaan pangan yang aman, sehat dan bergizi untuk masyarakat Indonesia.” Ungkapnya. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.