Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mantap, Ini Langkah Mentan Kembangkan Jeruk Nasional

Minggu, 6 Februari 2022 08:33 WIB
Presiden Jokowi saat mengunjungi Kampung Jeruk di Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Jumat (4/2)/Twitter Presiden Jokowi
Presiden Jokowi saat mengunjungi Kampung Jeruk di Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Jumat (4/2)/Twitter Presiden Jokowi

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi mengunjungi Kampung Jeruk, Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Jumat (4/2). Dalam kunjungan ini Presiden mengatakan, pertanian jeruk di Karo memiliki potensi yang sangat besar, terutama dalam memenuhi kebutuhan nasional dan ekspor. Meski demikian, masih perlu perbaikan, terutama pada kualitas kemasan.

Mengenai ini, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) terus mendorong pengembangan komoditas hortikultura berbasis kawasan, dan jeruk menjadi salah satu komoditas andalan. Langkah ini dilakukan untuk mendongkrak volume ekspor hingga mencapai tiga kali lipat.

Apalagi, kata SYL, jeruk merupakan komoditas Indonesia yang memiliki keunggulan komparatif dan permintaan ekspor cukup tinggi, serta kontinuitas sehingga pengembangannya perlu ditingkatkan hingga 1 juta bibit jeruk unggul.

Baca juga : Terapkan Prokes Ketat, Layanan Keimigrasian Jakarta Tetap Buka

“Permintaan ekspor jeruk purut ini cukup besar. Perintah Bapak Presiden Jokowi, selain meningkatkan produksi untuk pemenuhan kebutuhan sendiri, juga untuk melipatgandakan ekspor," ujar SYL dalam acara Gelar Teknologi Inovatif Perbenihan Jeruk Bebas Penyakit beberapa waktu lalu.

Selain itu, SYL mendorong jajaran Kementan melakukan langkah agresif dalam memacu ekspor produk pertanian Indonesia selama tiga tahun ke depan. 

Salah satunya dengan melakukan akselerasi pada program One Day With Indonesian Coffee Fruits Floricultures (ODICOFF). Program tersebut, diyakini dapat menarik pasar dunia terhadap produk-produk pertanian Indonesia.

Baca juga : Buka Muscab, AHY Ajak Kader Menangkan Demokrat Di Sulteng

"ODICOFF itu bisnis forum yang tidak ribet, tidak terlalu formal dan tidak terlalu membutuhkan apapun. Tapi di sana ada tasting food dan product display. Jadi seperti ada talkshow dan ada video singkat yang diputarkan tentang produk pertanian Indonesia," katanya.

Kepala Badan Litbang Pertanian Kementan Fadjry Djufry menambahkan, pihaknya siap mengembangkan budidaya 1 jeruk unggulan dengan jenis tertentu yang memiliki potensi produksi dan ekspor tinggi. 

Apalagi dalam lima tahun terakhir ini, Balitbangtan sudah menyebarkan 21,4 juta bibit jeruk bebas penyakit di seluruh wilayah Indonesia.

Baca juga : Walkot Semarang Janjikan Tempat Jualan Baru Korban Kebakaran Relokasi Pasar Johar

“Tahun ini Bapak Menteri Pertanian memilih beberapa jenis jeruk unggul untuk dikembangkan 1 juta bibit. Jeruk merupakan komoditas yang perlu dikembangkan karena menjadi andalan ekspor," tutupnya. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.