Dark/Light Mode

Mentan: Jaga Gowa Dengan Bangun Sektor Pertanian

Jumat, 18 Maret 2022 07:03 WIB
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy didampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat hadiri acara kebudayaan di Istana Balla Lompoa, Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (17/3)/Ist
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy didampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat hadiri acara kebudayaan di Istana Balla Lompoa, Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (17/3)/Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak masyarakat di Kabupaten Gowa menjaga jejak kejayaan Kerajaan Gowa sebagai kerajaan terbesar di belahan timur nusantara. Salah satunya dengan menjaga sektor pertanian agar tetap tangguh dan tumbuh sebagai penopang ekonomi di tengah pandemi.

Istana Balla Lompoa dibangun pada tahun 1936 oleh Raja Gowa XXXV I Mangimangi Daeng Matutu, Karaeng Bontonompo yang bergelar Sultan Muhammad Tahir Muhibuddin.

"Saya ingin mengingatkan kembali betapa pentingnya peran pertanian pada masa pandemi karena mampu menopang pertumbuhan ekonomi. Juga sebagai penghasil devisa negara, kemudian sumber pendapatan utama rumah tangga petani dan penyedia lapangan kerja," ujar SYL dalam acara peresmian revitalisasi kawasan museum Balla Lompoa, Kamis (17/3).

Baca juga : Manfaatkan Bantuan Alsin Kementan, Petani Kalbar Sukses Naik Kelas

Menurut SYL, sektor pertanian terbukti mampu memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Sebagai catatan, PDB pertanian pada triwulan II tahun 2020 tumbuh 16,24 persen (q to q) dan triwulan I tahun 2021 tumbuh 2,95 persen (y-on-y).

Selain itu, ekspor produk pertanian pada Januari-Desember 2021 juga tumbuh positif yang mencapai Rp 625,04 triliun atau meningkat 38,69 persen jika dibandingkan tahun 2020.

"Indikator lainnya seperti NTP juga menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Sejak Juni 2020 terus mengalami kenaikan. Terbaru, Februari 2022 mencapai 108,83 naik 0,15 persen jika dibandingkan NTP Januari 2021," katanya.

Baca juga : Menpora Ultah, Punggawa Timnas Ikut Ucapkan Selamat Ulang Tahun

Di tempat yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, kebudayaan dan adat merupakan modal yang sangat penting dalam membangun perekonomian Indonesia pasca-pandemi.

"Karena itu saya mengajak masyarakat Gowa saling menguatkan dalam menyongsong pemulihan ekonomi pascapandemi, melalui sinergi antara pemerintah, lembaga kebudayaan, dan pemangku kepentingan lain," ajaknya.

Dia juga menyambut baik dan mengapresiasi upaya revitalisasi Museum Balla Lompoa untuk menjadi salah satu destinasi wisata edukasi, sejarah, dan budaya di Kabupaten Gowa.

Baca juga : Hendra Nggak Mau Lengah Di Laga Pertama All England 2022

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menyampaikan terima kasih atas perhatian Menko PMK dan Mentan dalam menjaga fondasi para pendahulu raja Gowa sebagai kerajaan bersejarah di tanah Sulawesi.

"Hari ini masyarakat Gowa bangga, melanjutkan fondasi pendahulu kami. Orang Gowa dari dulu dkenal sebagai kerajaan paling kuat di masa lampau. Karena kerajaan ini akan kami pertahankan, dan kami akan lanjutkan," tutupnya. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.