Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sri Mulyani Bahas Komitmen Penerapan Standar ESG di Indonesia

Selasa, 29 Maret 2022 21:13 WIB
Menkeu Sri Mulyani. (Foto: Ist)
Menkeu Sri Mulyani. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Indonesia berkomitmen mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan dan merespon perubahan iklim dalam konteks pembiayaan infrastruktur.

Hal ini disampaikan dalam kegiatan dialog strategis tingkat tinggi dengan tema "Quality Infrastructure Investment for Sustainable and Inclusive Growth", di Pavillion of Indonesia, Dubai Expo 2020, Senin (28/3).

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Keuangan yang didukung oleh Pemerintah Kanada, World Bank, PT SMI dan PT PII telah menyelenggarakan dialog bagian dari agenda Indonesia Public Private Partnership (PPP) Day.

Acara diselenggarakan dalam format hybrid (online dan offline) yang terdiri dari serangkaian sesi yang diadakan pada tanggal 28-29 Maret 2022 di Dubai dan Jakarta.

Baca juga : Stabilkan Harga Gabah, Kementan Terapkan Sistem Resi Gudang

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati yang turut hadir mengungkapkan komitmen Pemerintah Indonesia dalam mengatasi tantangan perubahan iklim, serta tujuan yang diharapkan dari implementasi kerangka Environmental, Social, and Governance (ESG) di Indonesia.

Selain itu, Sri Mulyani juga menyampaikan kesiapan Pemerintah Indonesia dalam menerapkan prinsip-prinsip ESG untuk mendukung infrastruktur yang berkelanjutan dan tangguh.

Serta, sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menerapkan prinsip-prinsip ESG tersebut. Pemerintah Indonesia juga menyadari pentingnya peranan sektor swasta dalam pembangunan infrastruktur.

"Jadi kami meningkatkan kesadaran para investor serta mengadaptasi standar-standar kualitas yang saat ini juga sudah menjadi golden standard secara global, yaitu ESG, untuk kualitas pembangunan infrastruktur dan pengambilan keputusan investasi," ujar Sri Mulyani, dikutip Selasa (29/3). 

Baca juga : Angkasa Pura I Raih Penghargaan Di PR Indonesia Award 2022

Dalam diskusi tersebut turut hadir Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Jawa Barat, dan Direktur Bakti.

Masing-masing menyampaikan pentingnya peran teknologi digital untuk meningkatkan konektivitas dan mendukung tujuan pembangunan yang inklusivitas, upaya mendorong kinerja ESG dalam pembangunan infrastruktur.

Implementasi ESG dalam pembangunan infrastruktur sektor air minum dan perumahan untuk memanfaatkan pasar green investment, serta program dan kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah untuk mempromosikan pembangunan yang inklusif dan ramah lingkungan.

Sementara Undersecretary Kementerian Keuangan UEA juga menekankan akan pentingnya menjajaki kolaborasi potensial untuk masa depan pembiayaan infrastruktur dan pembangunan ekonomi.

Baca juga : KAI Borong 5 Penghargaan Di Ajang PR Indonesia Awards 2022

Undersecretary menyampaikan, investasi sektor swasta dalam proyek infrastruktur adalah kunci untuk mempercepat transisi pembangunan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

"Ini adalah prioritas global yang diarusutamakan melalui upaya G20 dengan memajukan agenda investasi infrastruktur yang berkualitas, karena peningkatan partisipasi sektor swasta akan membantu mengembangkan sektor infrastruktur yang lebih tangguh dan berkelanjutan," bebernya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.