Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Imbauan Satgas Covid-19
Peran Masyarakat Sangat Penting Agar Kasus Tak Naik
Jumat, 23 Desember 2022 07:45 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah menyatakan Covid-19 sudah terkendali. Bahkan Indonesia diklaim sudah siap mencabut kebijakan pencegahan Covid-19. Namun demikian, warga diperingatkan tetap waspada.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan, kasus Covid-19 menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) berpotensi meningkat. Karena itu, masyarakat diminta waspada.
Menurutnya, potensi meningkatnya kasus lebih tinggi di akhir tahun karena aktivitas masyarakat yang bisa dipastikan meningkat.
“Diperlukan kerja sama dari seluruh pihak seperti Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, penyedia tempat hiburan, dan seluruh masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman Covid-19,” kata Wiku pada konferensi pers perkembangan Covid-19 di Indonesia, kemarin.
Periode Nataru akan terjadi pada 22 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023. Untuk menekan potensi lonjakan penyebaran Covid-19, Pemerintah memperpanjang penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 di seluruh wilayah Indonesia selama periode 6 Desember 2022 sampai 9 Januari 2023.
Dikatakan Wiku, prinsip kewaspadaan dan kehati-hatian harus diterapkan. Dia juga mengingatkan kepada masyarakat tetap menggunakan masker, rajin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer.
Baca juga : Masyarakat Kudu Tetap Semangat Menjaga NKRI
Wiku membeberkan kesiapan Satgas Covid-19 saat momen Nataru. Pihaknya juga memastikan momentum itu berjalan baik.
Kendati demikian, peran masyarakat tetap dibutuhkan untuk dapat bertanggung jawab agar nantinya kasus tidak meningkat.
Wiku juga meminta pengelola tempat wisata agar menjalankan protokol kesehatan. Pengunjung harus difasilitasi, salah satunya mengaktifkan layanan melalui PeduliLindungi untuk screening pengunjung yang masuk ke dalam fasilitas mereka.
Baca juga : Rayakan Nataru Dengan Taat Protokol Kesehatan
Pengelola tempat wisata wajib memfasilitasi, mengawasi dan memastikan bahwa pengunjung sudah vaksin dengan baik. Protokol kesehatan harus diterapkan di fasilitas publik.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya