Dark/Light Mode

Bertolak Ke Jepang, Menag Yaqut Jajaki Saling Keberterimaan Produk Halal

Selasa, 11 Juli 2023 20:48 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (tengah) didampingi Kepala BPJPH  Kemenag Aqil Irham berangkat ke Jepang dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin  (10/7) malam. (Foto: Dok. Kemenag)
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (tengah) didampingi Kepala BPJPH Kemenag Aqil Irham berangkat ke Jepang dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin (10/7) malam. (Foto: Dok. Kemenag)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas didampingi Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) Aqil Irham berangkat ke Jepang dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin (10/7) malam.

Dalam lawatannya kali ini, Menag Yaqut dijadwalkan akan memantau proses asesmen dua lembaga halal luar negeri (LHLN) asal Jepang, yaitu Japan Islamic Trust (JIT) dan Japan Muslim Association (JMA).

Baca juga : Jaga Sektor Keuangan, OJK Siapkan Langkah Kebijakan Terukur

“Kita akan melakukan asesmen di sana. Apakah yang mereka lakukan di sana sesuai dengan standar regulasi yang ada di Indonesia sehingga produk-produk mereka bisa masuk ke Indonesia,” ujar Menag.

Menag juga beserta tim juga dijadwalkan akan bertemu dengan beberapa stakeholder di Jepang untuk menjajaki peluang keberterimaan produk halal di negeri sakura tersebut.

Baca juga : Pengamat Nilai Anies Manfaatkan Momen Jamuan Raja Salman Untuk Pilpres

“Itu sebenarnya yang paling utama. Karena sebenarnya kalau kita kemasukan barang-barang halal dari Jepang itu sudah biasa,”ujar Menag.

Menurutnya, bagaimana barang-barang halal kita dapat masuk leluasa ke Jepang.

Baca juga : Gelar Pasar Murah Di Bali, Mendag Komit Jaga Harga Barang Kebutuhan Pokok

"Dan ini saya kira penting untuk dilakukan, terutama agar UMKM kita di Indonesia dapat mengembangkan sayapnya lebih luas di dunia global,” pungkas Menag.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.