Dark/Light Mode

Semester I, Investasi Industri Manufaktur Tembus Rp 270,3 Triliun

Sabtu, 22 Juli 2023 19:21 WIB
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: Ist)
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sektor industri manufaktur mencatatkan investasi sebesar Rp 270,3 triliun pada semester I-2023. Angka tersebut merupakan total dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA). 

Berdasarkan data Kementerian Investasi/Badan Koordinator Penanaman Modal, penanaman modal di sektor industri manufaktur menyumbang 39,8 persen dari total realisasi investasi di Tanah Air periode Januari-Juni 2023 yang mencapai Rp 678,7 triliun.

Secara keseluruhan, total investasi pada Januari-Juni 2023 meningkat 16,1 persen (yoy) dan mencapai 48,5 persen dari target investasi tahun 2023 yang ditetapkan sebesar Rp 1.400 triliun. Sementara itu, investasi sektor industri manufaktur mengalami kenaikan sebesar 17 persen (yoy) pada periode Januari-Juni 2023. “Kita bisa lihat pada periode yang sama di tahun lalu, angkanya mencapai Rp 230,8 triliun, sedangkan di tahun ini mencapai Rp 270,3 triliun. Ini menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan,” ujar Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Sabtu (22/7)

Baca juga : Semester I 2023, Kejagung Tangani Perkara Dengan Kerugian Negara Rp 152 Triliun

Agus mengatakan, pihaknya terus mengupayakan agar sektor industri nonmigas meningkatkan realisasi investasi di Indonesia. “Kementerian Perindustrian (Kemenperin) selalu membuka diri bagi para pelaku industri yang membutuhkan dukungan dalam rangka memperluas bisnisnya di Indonesia,” imbuh Agus.

Pemerintah terus proaktif untuk menarik minat para investor nasional dan global dengan menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi para pelaku usaha. Peluang investasi terus dikejar, dengan prioritas bagi industrialisasi berbasis hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah. 

“Kami juga mendorong agar peningkatan investasi dapat memberikan manfaat pada akselerasi transformasi teknologi 4.0, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), serta pengembangan industri hijau,” jelas Agus.

Baca juga : Kena Dampak Ekonomi Global, Ekspor Industri Manufaktur Menurun

Pada triwulan II-2023, realisasi investasi secara keseluruhan mencapai Rp 349,8 triliun, meningkat 15,7 persen. Industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya masuk dalam lima besar subsektor dengan realisasi investasi tertinggi, yaitu mencapai Rp 42,4 triliun. Subsektor lain yang juga menunjukkan realisasi investasi tinggi antara lain industri makanan, industri kimia dan farmasi industri tekstil, serta industri karet dan plastik.

Dalam periode tersebut, terserap sebanyak 464.289 orang tenaga kerja. Sementara itu, realisasi investasi di luar Jawa mencapai Rp 182 triliun, mendominasi keseluruhan investasi sebesar 52 persen. “Persebaran investasi semakin merata dengan tumbuhnya kawasan-kawasan industri di seluruh Indonesia. Dapat kita lihat, realisasi investasi di Sulawesi Tengah berada pada peringkat keempat di triwulan II-2023, sebesar Rp 26,6 triliun,” kata Agus.

Meningkatnya realisasi investasi hingga Juni 2023 merupakan salah satu indikasi yang menunjukkan tumbuhnya perekonomian Indonesia. Menperin menilai, sinyal positif ini sejalan dengan angka-angka positif yang ditunjukkan oleh indikator lainnya.

Baca juga : Kemenperin Genjot Digitalisasi Industri Mamin

“Seperti kita lihat pada Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan Juni 2023 dengan angka 53,93, serta Purchasing Manager’s Index (PMI) Manufaktur yang tercatat pada 52,5, peningkatan investasi di industri pengolahan nonmigas juga menunjukkan optimisme para pelaku industri. Karenanya, kami bertekad menjaga kepercayaan ini dengan terus memberikan dukungan kepada sektor industri di Indonesia,” pungkas Agus.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.