Dark/Light Mode

Buka GIIAS 2023

Airlangga: Industri Otomotif Tulang Punggung Ekonomi Indonesia

Kamis, 10 Agustus 2023 17:04 WIB
Pembukaan GIIAS 2023. (Foto: Ist)
Pembukaan GIIAS 2023. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, industri otomotif merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia.

Hal tersebut dikatakan Airlangga saat membuka Pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 di ICE BSD, Tangerang, Kamis (10/8). Airlangga didampingi Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita.

"Di tengah perekonomian global yang melambat, Kita bisa lihat China pasar ekspornya turun 14 persen demikian juga impornya dan Purchasing Manager's Index turun hingga level di bawah 50. China ini merupakan mitra utama Indonesia, namun Indonesia berhasil tumbuh di luar ekspektasi baik menurut analis atau lembaga,” ujarnya.

Sementara, kata dia, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2023 tumbuh 5,17 persen. Ekonomi Indonesia tumbuh di atas 5 persen selama 7 kuartal berturut-turut. Sesuai arahan dari presiden, angka target Gross National Income (GMI) per kapita Indonesia berada di angka 5,500 di akhir 2024. 

Baca juga : Event GIIAS 2023, Astra Finansial Komit Dorong Perkembangan Otomotif Tanah Air

“Pendukung utamanya dari sektor perdagangan dan backbone-nya dari industri otomotif," ujar Ketua Umum Partai Golkar itu.

Airlangga juga berharap dengan peningkatan sektor industri termasuk di otomotif nasional, bisa memperkuat kondisi pasar Indonesia di mata dunia. Apalagi di pasar otomotif Indonesia banyak yang masuk, termasuk kendaraan listrik. 

"Saya juga mendengar bahwa banyak merek yang ingin masuk dan kita bisa lihat di pameran GIIAS 2023 ini. Jika dilihat pameran yang sama tahun lalu, transaksinya Rp 14,3 triliun yang terdiri dari 26 ribu lebih. Artinya tahun ini Future Now harusnya lebih baik dari tahun kemarin," tutur Airlangga.

Airlangga mengapresiasi pameran GIIAS 2023 yang mengangkat tema Future Now dengan representasi teknologi masa depan ditarik ke masa kini. Pameran ini diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca juga : Airlangga Amini Omongan JK, Beringin Nggak Mungkin Dukung Anies

Senada dikatakan Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi. Dia berharap, industri otomotif Indonesia tetap jadi tulang punggung perekonomian bangsa yang semkain menguat. Apalagi tahun ini merupakan penyelenggaraan pameran otomotif Gaikindo yang ke-30.

"Tentu saja, seluruh hasil positif yang dicapai industri otomotif Indonesia tidak lepas dari dukungan Pemerintah Republik Indonesia,” ujarnya. 

Menurut dia, industri otomotif Indonesia berhasil menutup tahun 2022 dengan capaian yang sangat baik. Dia mengapresiasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, dan Kementerian Perindustrian yang senantiasa memberikan dukungan dan arahannya, sehingga pertumbuhan wholesale kendaraaan pada 2022 naik hingga 18 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 

“Secara global produksi kendaraan bermotor di Indonesia menduduki peringkat ke-11, sementara untuk penjualan domestik Indonesia berada diposisi ke-14 di dunia," ujar Nangoi.

Baca juga : Prabowo: Yang Penting Rakyat Indonesia Menang

Yohannes menambahkan bahwa industri otomotif Indonesia juga berhasil menggenjot kenaikan ekspor hingga 60 persen atau mencapai 470 ribu unit dengan 93 negara tujuan. Kedepannya industri otomotif Indonesia berkomitmen untuk terus meningkatkan pasar domestik dan mendorong peluang Indonesia menjadi basis produksi untuk kegiatan ekspor. 

“Industri otomotif Indonesia juga berhasil menarik kenaikan nilai investasi asing sebesar 3,3 persen. Sejumlah lebih dari 1,5 miliar dolar, berada diposisi 11 dari 23 sektor industri di Indonesia," ujar Nangoi.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.