Dark/Light Mode

Naik Kereta Ke Cirebon

Airlangga Cek Kondisi Ekonomi Pasca Pandemi

Sabtu, 17 Juni 2023 07:45 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan kunjungan kerja ke Cirebon dengan menggunakan moda transportasi kereta api, Jumat (16/6). (Foto: Twitter @airlangga_hrt)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan kunjungan kerja ke Cirebon dengan menggunakan moda transportasi kereta api, Jumat (16/6). (Foto: Twitter @airlangga_hrt)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meninjau langsung kondisi ekonomi masyarakat Cirebon pasca pandemi Covid-19.

Yang menarik, Airlangga menggunakan kereta api ke Kota Udang tersebut. Dia berangkat menggunakan Kereta Api Argo Cheribon dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, pukul 08.30 WIB.

Sebelum menaiki kereta, Air­langga melihat langsung mobili­tas masyarakat pasca pandemi Covid-19.

“Kita bisa melihat saat ini ak­tivitas masyarakat sudah mulai normal. Artinya, aktivitas eko­nomi juga sudah berjalan nor­mal dan ini sangat berpengaruh positif bagi ekonomi nasional agar tumbuh semakin kuat,” ujar Airlangga di Stasiun Gambir, kemarin.

Saat menuju ke peron, Ketua Umum Partai Golkar ini juga menyapa dan berbincang dengan para penumpang serta pedagang.

Baca juga : Ngereta Ke Cirebon, Airlangga Cek Langsung Aktivitas Masyarakat Pasca Pandemi

Dalam perbincangan singkat tersebut, para pedagang mengakui, saat ini Stasiun Gambir telah kembali ramai dan ber­jalan normal seperti sebelum masa pandemi.

Terkendalinya Covid-19 saat ini sangat berdampak positif bagi para pedagang, mengingat ketika masa pandemi jumlah penumpang sangat terbatas.

Sambil menikmati peman­dangan yang tersaji selama dalam perjalanan ke Cirebon, Airlangga juga mencoba kuliner nasi goreng yang menjadi menu andalan di gerbong kereta makan Kereta Api Argo Cheribon.

Tak lupa, Airlangga juga ber­bincang hangat dengan para penumpang yang juga sedang menikmati kuliner di gerbong tersebut.

Untuk diketahui, pasca di­cabutnya Pemberlakuan Pem­batasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada 30 Desember 2022, Indonesia mulai beranjak menuju endemi.

Baca juga : Dongkrak Kualitas SDM, Menko Airlangga Lepas Peserta Program Magang ke Hungaria

Mobilitas masyarakat menjadi semakin longgar dan perekono­mian nasional yang dijaga ketat selama masa pandemi untuk tetap bertahan, serta didorong untuk terus pulih dan bertumbuh.

Airlangga yang menjabat Ketua Komite Penanganan Co­vid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) pada masa pandemi ini menyatakan, keber­hasilan ini tak lepas dari kerja sama yang sangat baik antara Pemerintah dengan segenap lapisan masyarakat.

Berkat kerja sama itu, kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia dengan cepat dikendalikan. Bahkan, Indonesia bersama lima negara lainnya di dunia dipercaya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk membantu upaya mitigasi.

Serta, memberikan solusi mengatasi krisis keuangan du­nia dalam Champions Group of The Global Crisis Response Group (GCRG) pada Mei 2022.

Sebagai informasi, sejak Surat Edaran Kasatgas Covid-19 No­mor 1 Tahun 2023 diterbitkan, seluruh pelaku perjalanan harus tetap melakukan perlindungan secara pribadi dari penularan Covid-19, dan dianjurkan tetap melakukan vaksinasi sampai dengan booster kedua atau dosis keempat.

Baca juga : Dorong UMKM Naik Kelas, Sinar Mas Kembangkan Ekosistem Digital

Namun, pelaku perjalanan di­perbolehkan tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat dan tidak berisiko tertular atau menularkan Covid-19.

Turut mendampingi Airlangga dalam perjalanan tersebut, antara lain Sekretaris Kemenko Per­ekonomian, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan dan UMKM Kemenko Perekonomian, be­serta Tim Ahli dan Tim Asistensi Menko Perekonomian. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.