Dark/Light Mode

Hoaks Soal Pemilu 2024 Mulai Bertebaran Di Medsos

Awas, Jangan Gampang Percaya

Minggu, 29 Oktober 2023 07:30 WIB
Menkominfo Budi Arie Setiadi menyampaikan paparan dalam konferensi pers Awas Hoaks Pemilu di Jakarta, Jumat (27/10/2023). Menkominfo menyebutkan sepanjang Januari 2022-Oktober 2023 terdapat 101 isu hoaks terkait Pemilu dan 526 sebaran hoaks Pemilu di seluruh platform media sosial, sementara sebanyak 378 hoaks telah ditindaklanjuti (take down). (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww).
Menkominfo Budi Arie Setiadi menyampaikan paparan dalam konferensi pers Awas Hoaks Pemilu di Jakarta, Jumat (27/10/2023). Menkominfo menyebutkan sepanjang Januari 2022-Oktober 2023 terdapat 101 isu hoaks terkait Pemilu dan 526 sebaran hoaks Pemilu di seluruh platform media sosial, sementara sebanyak 378 hoaks telah ditindaklanjuti (take down). (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww).

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengingatkan masyarakat berpikir kritis jika menemukan informasi janggal yang bernuansa provokatif di media sosial (medsos). Jangan gampang percaya. Soalnya, bisa jadi informasi tersebut adalah kabar bohong alias hoaks.

Menkominfo Budi Arie Setiadi mengatakan, hoaks sepu­tar Pemilu 2024 sudah mulai bertebaran di medsos, terutama di Facebook. Jenisnya beraneka ragam. Tujuannya, menjatuhkan pihak tertentu.

“Catatan kami menunjuk­kan penyebaran hoaks dan disinformasi terkait pemilu paling banyak ditemukan di platform Facebook yang dike­lola Meta (perusahaan pemilik Facebook),” ujar Budi Arie dalam keterangan pers, Sabtu (28/10/2023).

Baca juga : Santri NU Punya Berperan Dalam Mempertahankan Ideologi Pancasila

Bahkan, seiring perkembangan teknologi kecerdasan buatan atau dikenal Artificial Intelligence (AI), hoaks pun semakin dibuat canggih.

Hoaks terlihat nampak seperti informasi yang benar. Orang awam bisa mudah percaya jika tidak mengerti soal AI.

Karena itu, Budi Arie menga­jak masyarakat yang menemu­kan informasi dengan sumber tak kredibel di medsos agar tidak langsung menyebarkannya.

Baca juga : Pemilu 2024 Kapan? Berikut Sisa Jadwal Tahapan Dan Memilih Apa Saja

Harus ditelaah dengan mencari informasi serupa dari beberapa sumber yang berbeda untuk me­mastikan kebenarannya.

“Bandingkan berita ketika menemukan berita yang terdengar mencolok atau kontro­versial,” sarannya.

Dia mengatakan, total ada 101 isu hoaks yang beredar mengenai Pemilu sejak Januari 2023 hingga 26 Oktober 2023. Peningkatan­nya, hampir 10 kali lipat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.