Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kasus Pemotongan Insentif ASN, KPK Panggil Bupati Sidoarjo Jumat Lusa
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- Polisi Tangkap Pengemudi Fortuner Pemalsu Pelat TNI Yang Ngaku Adik Jenderal
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Jasa Marga Catat 1,3 Juta Kendaraan Sudah Kembali Ke Jabotabek
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Anggaran Pertahanan Tahun Depan Naik Rp 10 Triliun
Sabtu, 5 Oktober 2019 14:35 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi menambah anggaran pertahanan tahun depan Rp 10 triliun jadi Rp 131 triliun. Pada tahun ini anggaran pertahanan Rp 121 triliun.
Hal tersebut disampaikan Jokowi saat menjadi inspektur upacara HUT TNI ke-74 di Halim Jakarta, Sabtu (5/10).
Kenaikan anggaran tersebut ditujukan untuk meningkatkan keprofesionalan TNI, sekaligus upaya mensejahterakan seluruh prajurit. Ia pun memastikan, kesejahteraan prajurit akan terus mendapat perhatian dari pemerintah.
Baca juga : Amankan Pelantikan DPR, Hadi Tjahjanto Kerahkan 6 Ribu Personel TNI
"Pemerintah sendiri saat ini masih terus mengupayakan kredit perumahan untuk prajurit hingga jangka waktu 30 tahun. Tunjangan kinerja TNI bahkan akan dinaikkan jadi 80 persen di tahun 2020," ujarnya.
Penguatan TNI, kata dia, dalam rangka mewujudkan cita-cita Indonesia untuk menjadi salah satu kekuatan ekonomi di dunia. Karena itu, pemerintah akan terus mendorong belanja pertahanan yang memanfaatkan teknologi tinggi untuk diarahkan menjadi investasi pertahanan.
"Perkembangan teknologi tinggi Alutsista (Alat Utama Sistem Pertahanan) ke depan tidak bisa ditawar lagi. Karena itu rencana strategis kekuatan pokok minimum atau Minimum Essential Force (MEF) tahap ketiga periode 2019-2024 segera difinalkan, demikian pula rencana jangka panjang hingga 100 tahun Indonesia merdeka," tegasnya.
Baca juga : OSO Perintahkan Lasmura Siapkan Kader Terbaik di 2024
Dia berharap, perkembangan alutsista yang digunakan TNI ke depan harus semakin maju. Begitu juga dengan Sumber Daya Manusia (SDM) TNI yang ke depan juga harus semakin tangguh, adaptif dan berjiwa sapta marga, serta tidak larut dalam ego mantra.
"Jadi, prajurit TNI juga harus mampu bersinergi dengan kementerian dan lembaga seperti polri, BNPT, BNPB, bahkan Bakamla. TNI wajib menjaga kemanunggalan TNI bersama rakyat melalui operasi bakti dan program tentara manunggal membangun desa," ujarny. [DNU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya