Dark/Light Mode

Airlangga Ungkap 3 Mesin Ekonomi Di Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia

Jumat, 22 Desember 2023 13:49 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat mengungkapkan 3 Mesin Ekonomi Dalam Seminar Nasional Outlook Perkonomian Indonesia di Jakarta, Jumat (22/12/2023). (Foto: Dok. Kemenko Perekoomian)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat mengungkapkan 3 Mesin Ekonomi Dalam Seminar Nasional Outlook Perkonomian Indonesia di Jakarta, Jumat (22/12/2023). (Foto: Dok. Kemenko Perekoomian)

 Sebelumnya 
Mengangkat tema “Optimisme Penguatan Ekonomi Nasional di Tengah Dinamika Global, Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia pada tahun ini ditujukan untuk membahas tren terkini, tantangan, dan peluang yang dihadapi Indonesia dalam memitigasi gejolak ekonomi global ke depan.

Pemahaman yang mendalam mengenai outlook ekonomi diharapkan akan dapat membantu Pemerintah hingga pihak swasta dalam membuat berbagai keputusan strategis.

Presiden Jokowi berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan pemahaman tentang peran masyarakat dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca juga : Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 Tekankan Optimisme Ekonomi Nasional Moncer

Dalam kesempatan tersebut, Airlangga menjelaskan pentingnya menggerakkan dan memaksimalkan tiga mesin ekonomi agar bisa terus berfungsi secara berkesinambungan ke depannya dalam mencapai target pertumbuhan.

“Kita tidak boleh berpuas diri, kita perlu menggerakkan, memaksimalkan 3 mesin ekonomi untuk terus berfungsi ke depan,“ ujar Airlangga.

Menurutnya, mesin ekonomi konvensional perlu direvitalisasi dan diperbesar kapasitasnya sehingga mampu mendorong peningkatan produktivitas yang tinggi, memperbesar investasi baru, dan meningkatkan ekspor.

Baca juga : Mahfud Ungkap Alasan Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Turun

Selanjutnya, mesin ekonomi baru yang nantinya akan berfungsi sebagai akselerator pertumbuhan di masa depan, seperti penerapan aplikasi digital dan kecerdasan buatan (artificial intelligence) dalam berbagai sektor ekonomi, pengembangan industri semikonduktor, serta pengembangan ekonomi hijau dan energi terbarukan.

Terakhir, dengan menyempurnakan mesin ekonomi Pancasila yaitu mesin ekonomi yang berkeadilan. Menurutnya, tiga hal itu menjadi penting untuk terus didorong ke depan.

"Dan Indonesia adalah salah satu negara yang berhasil meredam gejolak fluktuasi dari berbagai krisis geopolitik, kemudian climate change, dan menggunakan APBN sebagai shock absorber,“ tegas Airlangga.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.