Dark/Light Mode

Percepat Swasembada

Kolaborasi Kementan-TNI Panen Dan Tanam Jagung Di Aceh

Selasa, 6 Februari 2024 13:57 WIB
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. Foto: Istimewa
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. Foto: Istimewa

 Sebelumnya 
Kementerian Pertanian menargetkan penanaman jagung di Provinsi Aceh seoptimal mungkin sesuai ketersediaan lahan. Pemerintah Provinsi Aceh mengajukan 60 ribu hektar penanaman jagung, tapi Kementerian Pertanian siap memberikan bantuan sebesar 100 ribu hektar.

"Daerah itu harus di-support, dipermudah pemberian bantuan benih dan pupuk gratisnya. Kalau penanaman jagung itu berhasil, harus dijaga harganya agar menguntungkan petani. Bulog harus serap saat musim panen. Pemerintah peduli sarana produksi, tapi lebih peduli juga harganya. Di Aceh ini luar biasa, yang jadi pelopor akselerasi peningkatan produksi pangan itu Pak Pangdam dan Gubernur. Ketahanan pangan identik dengan ketahanan negara," tutur Amran.

Oleh karena itu, Mentan Amran menargetkan untuk mengembalikan Indonesia bisa ekspor jagung yakni paling lambat dalam waktu 3 tahun ke depan dan bahkan bisa dipercepat. Hal ini tentu didukung jika gerakan akselerasi peningkatan produksi jagung ini berhasil.

Baca juga : Bapanas dan Inkowapi Kolaborasi Optimalkan Gerakan Pangan Murah

"Jadi kalau gerakannya massif seperti dilakukan Pak Pangdam Iskandar Muda ini, ekspor jagung bisa kita percepat. Impor jagung kan kecil hanya 250 ribu sampai 500 ribu ton dan ini bisa diselesaikan dari Aceh saja. Target tanam 100 ribu hektar berhasil kita realisasikan, kecil kita selesaikan masalah impor. Ini impor kan kecil, ceritanya saja yang besar," tandas Amran.

Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI, Novi Helmy Prasetya menyampaikan bahwa TNI menyambut kerja sama dengan Kementan. Kodam Iskandar Muda juga telah menindaklanjuti melalui program I’m Jagong.

"Program ketahanan pangan I'm Jagong adalah langkah konkret TNI dalam mendukung upaya pemerintah mencapai swasembada pangan," ungkapnya.

Baca juga : Penguatan SDM Jadi Kunci Keamanan Data Pemilu

Pada kegiatan ini, Mentan Andi Amran melakukan penandatangan Mou alselerasi peningkatan produksi pangan dengan Pangdam Iskandar Muda. Mentan Amran pu menyerahkan bantuan untuk Provinsi Aceh sebesar Rp 170,98 miliar dan Kabupaten Aceh Besar Rp 17,75 miliar.

Bantuan terdiri dari benih padi 21 ribu hektar, benih padi biofortifikasi 500 hektar, benih jagung 11.500 hektar, sarana produksi jagung 2.000 hektar, pengendalian Organisme Penggangu Tanaman dan Dampak Perubahan Iklim 2.500 hektar.

Bantuan yang diberikan juga berupa bantuan di bidang peternakan berupa bibit sapi dan lainya, benih durian 4.000 batang, sarana pengolahan dan pascapanen hortikultura, perluasan dan peremajaan kopi dan kelapa genjah, pembangunan irigasi tersier, jalan usaha tani, jalan produksi, rehabikitasi damparit dan irigasi dan upaya khusus pengembangan padi dan jagung.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.