Dark/Light Mode

Dapat Pendanaan Rp 2,6 Triliun, PUPR Makin Melenting Garap Proyek Air

Rabu, 22 Mei 2024 19:22 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,  Basuki Hadimuljono menyaksikan penandatangan pendanaan sistem penyediaan air minum (SPAM) Regional Karian-Serpong di Acara Forum Air Dunia ke 10 Bali.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono menyaksikan penandatangan pendanaan sistem penyediaan air minum (SPAM) Regional Karian-Serpong di Acara Forum Air Dunia ke 10 Bali.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian PUPR mendapat pendanaan sebesar Rp 2,4 triliun untuk proyek sistem penyediaan air minum (SPAM) Regional Karian-Serpong

Selain itu, PUPR juga mendapat kerja sama proyek pasokan Air Net-Zero di IKN Nusantara.

"Ini adalah dua hasil konkret dari forum air sejak World Water Forum ke-10 digelar 18-25 Mei. Ini baru dua dan akan ada lagi kesepakatan-kesepakatan lainnya dari forum ini," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang juga merupakan Ketua Harian Panitia Nasional Penyelenggara World Water Forum ke-10 di Bali International Convention Center (BNDCC), Bali, Rabu (21/5).

Baca juga : Menteri PUPR Gelar Pertemuan Bilateral Dengan Korea Bahas Proyek Air Bersih

Kesepakatan pendanaan SPAM Regional Karian-Serpong diteken oleh Country Head of International Finance Corporation (IFC), Euan Marshal, Principal Investment Specialist at Asia Development Bank (ADB), Yuichiro Yoi, Director General of Infrastructure Finance Department K-Exim Jae-Sun Shim, Managing Director Development Bank of Singapore Kunardy Darma Lie, dan Presiden Direktur PT Karian Water Service, Kyeong Yun Jeong.

SPAM Regional Karian-Serpong merupakan Proyek Strategis Nasional berkapasitas 4.600 liter per detik.

Proyek SPAM dengan nilai investasi Rp 2,4 triliun ini diharapkan dapat memberikan akses air minum kepada 1,84 juta penduduk yang tinggal di Provinsi Jakarta dan Provinsi Banten, khususnya di Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.

Baca juga : Di Depan Para Guru, BPDPKS Edukasikan Pentingnya Peran Sawit

"Dengan adanya kesepakatan pendanaan ini, saya optimistis proyek ini segera selesai," kata Basuki.

Hasil nyata lain dari Forum Air Dunia ini adalah nota kesepahaman mengenai proyek Net-Zero Water Supply Infrastructure Project atau Proyek Infrastruktur Pasokan Air Net-Zero di IKN Nusantara.

Kerja sama ini ditandatangani oleh Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti dan Wakil Presiden K-Water Han Seong Yong. K-Water merupakan perusahaan milik negara Korea Selatan.

Baca juga : Jepang Beri Pinjaman Rp 14,52 Triliun Buat Proyek MRT Jakarta Jalur Timur-Barat

"Dua proyek ini memperlihatkan bahwa Pemerintah Indonesia selalu berupaya membuat pendanaan inovatif,”ujar Basuki.

Menteri dari PDI Perjuangan ini juga menegaskan, bahwa dukungan Pemerintah Korea, akan mempercepat pembangunan SPAM lainnya, di IKN tahun ini.

Sebelumnya, Kementerian PUPR telah membangun satu proyek SPAM berkapasitas 300 liter per detik di IKN yang direncanakan beroperasi pada Juli 2024.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.