Dark/Light Mode

MUI Ajak Umat Islam Patuhi Protokol Kesehatan Cegah Wabah Corona

Rabu, 15 April 2020 15:41 WIB
KH Zainut Tauhid
KH Zainut Tauhid

RM.id  Rakyat Merdeka - Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengajak umat Islam menjadikan Ramadhan tahun ini, sebagai momentum meningkatkan keimanan, ketaqwaan, keikhlasan, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

"Berzikir, bermunajat, memperbanyak membaca al-Quran dan berdoa kepada Allah ‘Azza wa Jalla agar pendemi Covid-19 dan wabah lainnya segera diangkat dan dihilangkan dari negara tercinta Indonesia dan negara-negara lain," demikian bunyi taushiyah yang ditandatangani oleh Wakil Ketua Umum MUI, KH Zainut Tauhid Saadi dan Sekjen MUI KH Anwar Abbas kepada RMco.id, Rabu (15/04).

MUI juga mengajak umat Islam untuk tetap mematuhi protokol kesehatan sehingga bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19. 

Baca juga : Kendal Pertahankan Produksi Kedelai di Tengah Wabah Covid-19

Apabila di suatu kawasan oleh instansi yang berwenang ditetapkan sebagai daerah yang rawan penyebaran Covid-19, maka umat Islam sebaiknya tidak melaksanakan ibadah yang melibatkan berkumpulnya orang banyak. 

Seperti,  salat Jumat, Rawatib atau salat lima waktu, Tarawih dan Ied di Masjid atau tempat umum lainnya serta pengajian umum atau tabligh akbar. 

"Ibadah dapat dilaksanakan di kediaman masing-masing dengan tanpa mengurangi kekhusyu'an dan keikhlasan. Terkait pengajian umum atau tabligh akbar bisa dilakukan secara online," imbau Zainut.

Baca juga : Survei BI: Kegiatan Usaha Loyo Akibat Wabah Corona

Selanjutnya, MUI mengimbau umat Islam lebih meningatkan amal shalih. Salah satunya, dengan membantu fakir-miskin dan dhu’afa, terutama di daerah sekitar tempat tinggal, melalui penyaluran zakat, infak, dan shadaqah. 

Khusus zakat, MUI menyarankan untuk dibayarkan lebih cepat dari waktunya atau ta’jil az-zakat dengan ketentuan untuk zakat fitrah dapat dibayarkan di awal Ramadhan tanpa menunggu malam Lebaran. Sedangkan zakat mal apabila telah mencapai nishab dapat dibayarkan lebih cepat tanpa menunggu genap satu tahun.

"MUI jmengajak umat Islam untuk meningkatkan solidaritas dan saling membantu antar sesama manusia, khususnya diantara tetangga di suatu kawasan, baik dalam hal menjaga kesehatan bersama dan memitigasi penyebaran covid-19. Saling menjaga ketertiban dan keamanan, serta saling menanggung dan membantu kebutuhan at-takaful wat-ta’awun," ungkap Zainut.

Baca juga : Bamsoet: Intensifkan Cegah-Tangkal Penularan Wabah Corona

MUI juga menyerukan agar pemerintah membatasi secara ketat pergerakan masyarakat yang akan melaksanakan mudik ke daerah lain. 

Hal tersebut, karena kondisi daerah perkotaan umumnya tinggi penyebaran Covid-19, sehingga apabila masyarakatnya mudik ke daerah lain sangat beresiko menjadi mata rantai penyebaran covid-19 ke daerah tujuan mudik. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.