Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) dan Reformasi Birokrasi Syafruddin Kambo, menyempatkan diri bertatap muka dengan 100 Tenaga Kerja Wanita (TKW) Indonesia, yang sementara ini ditampung di shelter Konsulat Jenderal RI Dubai, Uni Emirat Arab, Minggu (10/2) malam.
Di depan para TKW bermasalah tersebut, Syafruddin yang tengah mengikuti World Government Summit di Dubai menegaskan, pemerintah berkomitmen membela dan membantu warganya yang terkena masalah di manapun. Termasuk, TKW Indonesia yang kini dililit segala persoalan keimigrasian di Dubai.
Baca juga : Kampus Hiroshima Kasih Medali Doktor
"Kami akan membantu membicarakan masalah yang dihadapi para TKW dengan kementerian atau lembaga terkait, untuk mempercepat proses penyelesaian masalah yang dihadapi para TKW yang umumnya berasal dari Jawa Barat dan NTB," tutur Syafruddin.
Ia mengingatkan, sekalipun pemerintah memberi bantuan, para TKW juga harus ikut memproteksi diri dengan menyiapkan dokumen keimigrasian yang lengkap, serta mengikuti prosedur pemberangkatan yang benar.
"Jangan terlena bujuk rayu oknum penyelenggara pengerah TKI atau majikan. Tanyakan kepada mereka yang sudah berhasil, serta kepala desa masing-masing yang telah berpengalaman memberangkatkan TKW. Supaya tidak menimbulkan masalah di negara tujuan," tandas Syafruddin.
Baca juga : Menteri BUMN : 1.500 Nasabah Mekaar Siap Naik Kelas
Konjen RI untuk Dubai, Ridwan Hassan mengatakan, setidaknya ada 125 ribu warga Indonesia yang tinggal di Dubai dengan berbagai profesi. Saat ini, pihaknya menampung 100 TKW bermasalah, termasuk 2 balita.
"Mereka umumnya lari dari majikan atau overstay. Kini sedang tahap penyelesaian, agar bisa kembali ke Tanah Air," kata Ridwan. [HES]
Baca juga : Sinergi 34 BUMN Terangi 100 Ribuan Rumah Di Jabar
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya