Dark/Light Mode

Dapat Saran Dari Presiden

Menhub Tambah Penerbangan Garuda Jurusan Jakarta-Tasikmalaya

Kamis, 28 Februari 2019 15:41 WIB
Presiden Jokowi (kedua dari kiri) menyalami Menhub Budi Karya Sumadi (Ketiga dari kiri) seusai menandatangani prasasti peresmian terminal penumpang Bandara Wiriadinata Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (27/2) siang.(Foto: Setkab RI)
Presiden Jokowi (kedua dari kiri) menyalami Menhub Budi Karya Sumadi (Ketiga dari kiri) seusai menandatangani prasasti peresmian terminal penumpang Bandara Wiriadinata Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (27/2) siang.(Foto: Setkab RI)

 Sebelumnya 
Menurut Menhub menilai, tahap pertama, Garuda dalam bulan Maret ini akan menambah satu penerbangan pada hari ganjil dengan rute Jakarta-Bandung-Tasikmalaya pp, dan hari genap dengan rute Jakarta-Tasikmalaya PP langsung. Kemudian masakapai lainnya seperti Citilink juga akan menambah.

Pengembangan Bandara Wiriadinata Tasikmalaya, menurut Menhub, dimulai sejak tahun 2017 dengan total pagu anggaran lebih kurang Rp 45 miliar. Terminal penumpang yang dibangun di bandara yang dikelola oleh Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub melalui Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Cakrabuwana Cirebon ini memiliki gedung terminal baru berukuran 1.100 m2 yang bisa menampung pergerakan 150 penumpang per hari.

Baca juga : Mulailah Pemberantasan Narkoba Dari Dalam Lapas

Selain pembangunan terminal, landasan pacu bandara juga sudah diperpanjang menjadi 1600 meter, dari sebelumnya 1200 meter. Menhub menambahkan mengingat Tasikmalaya wilayahnya masuk dalam wilayah ketinggian dan memiliki beberapa obstacle, maka dalam beberapa tahun kedepan landasan pacu Bandara Wiriadinata akan diperpanjang menjadi 1800 atau 2000 m.

“Dengan runway yang panjang artinya kita sudah bisa memberikan suatu rasa safety kepada pesawat ATR. Perpanjangan runway menjadi 1800 atau 2000 m menjadikan safety dari bandara ini makin baik,” tutur Menhub.

Baca juga : Ancaman Kebebasan Pers Tak Pernah Hilang

Bandara ini juga memiliki apron yang baru bisa menampung pergerakan 3 pesawat ATR 72 dibanding apron lama yang hanya bisa menampung satu pesawat. Jika sebelumnya dengan menggunakan transportasi darat, masyarakat memerlukan 7-9 jam perjalanan menuju Jakarta. Namun dengan penerbangan ini hanya perlu waktu kurang lebih 50 menit.

Keberadaan bandara di Tasikmalaya menjadi sangat penting untuk mendukung potensi pariwisata, agrikultur dan kelautan yang dikembangkan di Jawa Barat bagian selatan. Turut hadir dalam peresmian ini Menhub Budi K. Sumadi, Mensesneg Pratikno, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Walikota Tasikmalaya Budi Budiman. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.