Dark/Light Mode

Program Sejuta Rumah

Generasi Milenial Juga Perlu Punya Rumah

Rabu, 28 Oktober 2020 06:27 WIB
Kepala Bidang Perumahan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Kabupaten Malang, Imam Suyono (kanan) dan Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Malang sekaligus Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19,  Drs. M Fuad Fauzi (tengah) mengecek kondisi Rusunawa ASN yang dibangun Kementerian PUPR di Komplek Perkantoran Malang, Selasa (27/10).. Pemkab Malang memanfaatkan bangunan vertikal tersebut sebagai tempat isolasi masyarakat yang terjangkit Covid-19.. (Dok. Ditjen Perumahan Kementerian PUPR)
Kepala Bidang Perumahan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Kabupaten Malang, Imam Suyono (kanan) dan Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Malang sekaligus Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Drs. M Fuad Fauzi (tengah) mengecek kondisi Rusunawa ASN yang dibangun Kementerian PUPR di Komplek Perkantoran Malang, Selasa (27/10).. Pemkab Malang memanfaatkan bangunan vertikal tersebut sebagai tempat isolasi masyarakat yang terjangkit Covid-19.. (Dok. Ditjen Perumahan Kementerian PUPR)

 Sebelumnya 
Dukung PON XX Tahun 2021, Kementerian PUPR  Bangun 15 Rusun 

Gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua, akan dilaksanakan pada tahun 2021 mendatang. 

Meski di masa pandemi Covid-19, Kementerian PUPR tetap berupaya mendukung pelaksanaan ajang kompetisi olahraga tersebut, dengan membangun fasilitas pendukung infrastruktur dan hunian layak.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Perumahan membangun sebanyak 15 tower rumah susun (Rusun) guna mendukung pelaksanaan PON XX tersebut. 

Rusun tersebut, rencananya akan digunakan untuk tempat tinggal para official serta atlet yang berlaga di ajang olahraga

Baca juga : Bamsoet Ajak Generasi Muda Jadi Ujung Tombak Pembangunan Nasional

"Total ada 15 Rusun yang kami bangun untuk PON di Papua," ujar Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Papua I, Omri Sianturi didampingi Kaur Data, Anastasya Manep di Papua, beberapa waktu lalu.

Omri menerangkan, Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 adalah ajang olahraga nasional utama yang diselenggarakan di Papua. 

Pekan Olahraga Nasional 2021 rencananya, akan berlangsung pada 20 Oktober hingga 4 November 2021 mendatang. 

Stadion Utama Papua Bangkit menjadi lokasi utama penyelenggaraan ajang olahraga ini, baik upacara pembukaan maupun penutupan. Tagline yang diangkat pada edisi ini adalah "Torang Bisa" yang merupakan bentuk penyemangat khas Papua.

Lebih lanjut, Omri menerangkan, BP2P Wilayah Papua I bersama Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Papua, turut mendukung pelaksanaan acara bergengsi yang digelar di Provinsi Papua. 

Baca juga : Petani Milenial Konawe Selatan Raup Rp 20 Miliar Per Musim Tanam

"Salah satu Program yang dilakukan adalah pembangunan Rusun yang dilaksanakan sejak tahun 2016 hingga tahun ini," terangnya. 

Omri menjelaskan, dalam pelaksanaan PON XX tahun 2021 dibutuhkannya bangunan fasilitas pendukung untuk tempat tinggal para official dan atlit yang akan berlaga. 

Pembangunan Rumah Susun ini mampu menampung hingga ratusan official dan atlit di setiap towernya. 

“15 Tower Pembangunan Rumah Susun di Papua sedang disiapkan yang tersebar di beberapa Kabupaten Jayapura, Kabupaten Kepulauan Yapen, Kabupaten Merauke dan Kota Jayapura. Rusun tersebut akan diperuntukkan bagi ASN, TNI/POLRI, Pelajar/Mahasiswa, Santriwan/Santriwati, serta Jemaat Gereja setelah pelaksanaan PON XX Tahun 2021," katanya. 

Sebagai informasi, Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR telah melaksanakan pembangunan Rumah Susun di Papua dalam mendukung acara tersebut sebanyak 9 tower yang tersebar di Kota Jayapura (4 tower), Kab Merauke (3 tower), dan Kab Jayapura (2 tower). 

Baca juga : Menteri Siti Pulihkan Ekonomi Warga Pesisir Akibat Pandemi

Terdapat Rusun di Kota Jayapura (2 tower) sedang dalam proses penyelesaian, kemudian terdapat juga di Kab Jayapura (2 tower) dalam proses pembangunan serta di Kabupaten Merauke (2 tower) sedang dalam pembangunan dan berstatus Multi Year Contract. 

“Total anggaran Pembangunan Rumah Susun 15 Tower Bangunan tersebut kurang lebih sebesar Rp 330,4 miliar. Pembangunan ini juga selain membantu proses pelaksanaan PON XX  juga sangat membantu bagi penerima manfaat untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak huni di Provinsi Papua,” terangnya. 

Pembangunan ini dapat berjalan dengan baik berkat adanya koordinasi yang baik juga antara Kementerian PUPR dan pemerintah daerah setempat. 

Pemerintah daerah juga sangat aktif dan mendukung atas ketersediaan lahan serta dalam mengawal proses pelaksanaan Pembangunan Rusun. 

“Kami berharap Pembangunan Rumah Susun dapat memberikan kelancaran proses pelaksanaan PON XX Tahun 2021 dan mampu mengurangi angka backlog perumahan di Provinsi Papua. Selain itu tetap dapat dilaksanakan di tahun-tahun berikutnya sesuai dengan kebutuhan yang ada di Papua,” ujar Yohanes R. Rumbewas selaku PPK Rumah Susun dan Rumah Khusus. (Adv)
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.