Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Sebelumnya
Menurut peraih gelar Master in Finance dari Universitas Bradford ini, tantangan ekonomi di 2021 masih cukup besar. Kendati program vaksinasi bisa menjadi stimulus positif, tapi distribusinya membutuhkan waktu. Sehingga, dampak cepatnya belum akan cepat terasa. Apalagi, kini ada persoalan varian baru virus Corona, yang merebak di Inggris.
“Tekanan eksternal masih tinggi. Sehingga BUMN harus lebih hati-hati lagi dalam merencanakan strategi bisnis ke depannya,” imbau Bhima.
Baca juga : Jumlah Kasus Corona AS Diprediksi Melonjak
Menanggapi aturan gaji Menteri Erick, Corporate Secretary PT Pegadaian (Persero), Amoeng Widodo mengaku, siap mengikuti aturan yang berlaku.
Dia meyakini perubahan aturan gaji direksi bukan masalah besar bagi perseroan. Sebab, selama ini Pegadaian selalu berhati-hati dalam mengelola keuangan perusahaan. “Kita manut atas apa yang diputuskan,” kata Amoeng, kepada Rakyat Merdeka.
Baca juga : Gegara Motor Pabrikan, Juara Dunia Susah Diprediksi
Amoeng yakin kinerja Pegadaian sepanjang tahun 2020 on the track. Meski laporan kinerja akhir 2020 belum keluar, namun pihaknya optimistis tetap ada pertumbuhan yang baik di tengah gempuran pandemi.
Hal ini terbukti dari data terakhir per September 2020. Pegadaian telah melayani 15,65 juta nasabah, atau naik 28,83 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Perusahaan juga berhasil meraih omzet sebesar Rp 124,16 triliun, atau naik 17,07 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca juga : Erick Tohir Tunjuk Dua Direktur Baru Di Angkasa Pura I
“Salah satu strategi kami adalah dengan memperluas channel digital dan meningkatkan kolaborasi dengan agen dan perusahaan lainnya,” jelas Amoeng.
Terutama, sambungnya, rencana holding dengan BUMN lain seperti BRI dan Permodalan Nasional Madani (PNM), yang akan mendorong kinerja Pegadaian.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya