Dark/Light Mode

Wamendes Budi Arie Soroti Kebijakan Mudik Tahun 2021

Jumat, 19 Maret 2021 21:46 WIB
Wamendes Budi Arie Setiadi (Foto: Humas PDTT)
Wamendes Budi Arie Setiadi (Foto: Humas PDTT)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi menutup secara resmi Rapat Sinkronisasi Kegiatan Kementerian/Lembaga Kemendes PDTT tahun 2021, pada Jumat (19/3).

Dalam arahannya, Wamendes Budi Arie mengatakan, desa harus menjadi kuat untuk menjadi daya pengungkit pemulihan ekonomi pada era dan pasca pandemi Covid-19.

Budi Arie juga menyarankan agar seluruh warga desa divaksinasi, agar program nasional ini lebih sukses pelaksanaannya.

Baca juga : Ini Tujuh Kebijakan Kemenhub Terkait Mudik Lebaran 2021

“Saya berharap semua warga desa juga divaksin, agar program nasional ini lebih sukses,” katanya.

Wamendes Budi Arie menyoroti kebijakan pemerintah, yang membolehkan program mudik yang sempat dilarang pada tahun 2020 lalu. Budi Arie mengatakan, desa juga harus memiliki kesiapan dalam mengantisipasi soal arus mudik 2021 ini.

Ketakutannya adalah virus Covid-19 bisa menyebar masuk ke desa-desa. Pasalnya, para pemudik yang berasal dari kota atau wilayah lain, bisa saja membawa virus Corona ke desa.

Baca juga : Pembeli Minta Saku Dompet Dijadikan 21

Oleh karena itu, Budi Arie meminta Kemendes PDTT melakukan kajian intensif dalam segala aspek, untuk menyikapi arus mudik ini. “Jangan sampai pandemi Covid-19 ini justru masuk ke desa. Kemendes PDTT harus bersikap dengan adanya kebijakan ini,” kata Budi Arie.

Ia juga mengungkapkan kekhawatirannya, jika Covid-19 belum usai hingga 2022. Perlu kesadaran lebih tinggi dari masyarakat, untuk menjalankan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin. Agar pandemi Covid bisa segera dituntaskan.

“Harus menjalankan protokol kesehatan secara disiplin, ketat, dan terus-menerus, agar pandemi ini segera berlalu,” kata Budi Arie. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.