Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Beri Bekal Civitas Akademika Unsri, Ketua KPK: Teguhkan Integritas
Kamis, 15 April 2021 18:10 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajak para civitas akademika untuk bersama-sama meneguhkan nilai integritas untuk menghadapi tantangan masa depan yang lebih berat.
Hal ini disampaikan Ketua KPK Firli Bahuri saat memberikan kuliah umum secara luring dan daring di Universitas Sriwijaya (Unsri), Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (15/4).
"Kenapa KPK sekarang mengedepankan 3 pendekatan pendidikan, pencegahan dan penindakan? Salah satunya KPK ingin mencerdaskan seluruh elemen masyarakat agar tidak ingin melakukan korupsi. KPK sadar memberantas korupsi tidak bisa dilakukan oleh KPK sendiri," ujar Firli.
Baca juga : Tindak Pegawainya yang Nakal, Bentuk Komitmen KPK Jaga Integritas
Kepada para civitas akademika yang hadir, Firli mengungkapkan, setidaknya ada empat tantangan yang akan dihadapi pemuda di masa depan. Keempatnya yakni korupsi, narkotika, terorisme, bencana baik alam maupun non alam. Ke depan, sambungnya, tantangan akan lebih berat.
Untuk itu, eks Kapolda Sumsel itu mengajak mahasiswa dan segenap civitas akademika yang hadir untuk mempersiapkan diri mulai dari sekarang.
KPK mencatat, dari data kegiatan monitoring evaluasi di tahun 2020 terdapat 951 perguruan tinggi baik negeri maupun swasta dan 6.297 program studi yang sudah mengimplementasikan pendidikan antikorupsi pada jenjang pendidikan tinggi.
Baca juga : Menkes BGS Dan Menlu Inggris Sehati
Komisi antirasuah itu akan terus mendorong peran aktif perguruan tinggi dalam mengembangkan integritas di lingkungan kampus.
Salah satunya dengan implementasi pendidikan antikorupsi sebagai mata kuliah dan membangun tata kelola perguruan tinggi yang antikorupsi.
"Kenapa orang melakukan korupsi? Salah satunya karena rendahnya integritas. Karena korupsi dapat muncul saat kesempatan bertemu dengan kekuasaan ditambah dengan rendahnya integritas," tutup Firli.
Baca juga : Di Depan Anies, Wakil Ketua KPK Beberkan Indikator Tata Kelola Pemerintahan DKI Turun
Rektor Unsri Anis Saggaff menyampaikan apresiasi atas kehadiran Ketua KPK. Dalam sambutannya dia menyatakan, program yang didesain KPK untuk pendidikan antikorupsi, disupport penuh oleh Unsri.
"Diharapkan dalam 4 tahun masa pendidikan di Unsri, semua mahasiswa sudah dibekali pendidikan antikorupsi sehingga pada saat memegang amanah jabatan nanti tidak mudah terpengaruh," harap Anis.
Dia menjelaskan, pada akhir tahun ajaran pada bulan Juli, mahasiswa Unsri berjumlah 28 ribu orang. Kemudian pada bulan Agustus nanti, akan menerima sebanyak 8.500 mahasiswa baru untuk tahun ajar 2021. "Sehingga total 36 ribu-an mahasiswa yang menempuh pendidikan di Unsri," tuturnya. [OKT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya