Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Menkes Targetkan 70 Persen Warga Zona Merah Sudah Divaksin Pada Agustus

Kamis, 1 Juli 2021 19:32 WIB
Vaksinasi Covid-19. (Foto: Antara)
Vaksinasi Covid-19. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah menargetkan 70 persen warga yang tinggal di zona merah Covid-19 sudah divaksin pada Agustus 2021. Hal untuk mencegah penularan.

"50 persen dari jatah vaksin yang didapat akan diarahkan ke sana (zona merah)," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers mengenai pelaksanaan PPKM Darurat di Jakarta, Kamis (1/7).

Baca juga : Pandangan Ahli: 71 Persen Gen Z Punya Percaya Diri Tinggi

Ia mengatakan, saat ini sudah ada 43 juta dosis vaksin Covid-19 yang tersedia untuk memvaksinasi 30 juta orang. Menurut dia, sudah dua kali penyuntikan tembus di atas satu juta. Pertama, Sabtu (26/6) yang mencapai 1,4 juta lebih. Kedua, Rabu (30/6) yang mencapai satu juta lebih.

“Diharapkan percepatan vaksinasi bisa dilakukan terutama (sesuai) arahan Menko di wilayah PPKM Darurat," kata BGS, sapaan akrab Budi Karyas Sumadi.

Baca juga : Banyak Saingan, Tidak Mudah Raup Suara NU

Sementara itu, Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut B Pandjaitan mengatakan, stok vaksin Covid-19 untuk masyarakat tersedia dan masalah pasokan oksigen untuk penanganan pasien sudah diatasi

"Sekarang tinggal disiplin kita saja, supaya ini bisa berjalan baik. Jadi supaya tidak ada berita hoaks lagi, ini sudah kami bisa kendalikan semua," kata Luhut. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.