Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

PPKM Darurat, Kemenparekraf Bantu Distribusi Tabung Oksigen

Sabtu, 10 Juli 2021 12:27 WIB
Menparekraf, Sandiaga Uno
Menparekraf, Sandiaga Uno

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), turut mengambil peran dalam penanganan pasien positif Covid-19. 

Salah satunya, dengan menyediakan lahan penyimpanan tabung oksigen di sejumlah destinasi wisata maupun sentra ekonomi kreatif. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengatakan, belakangan ini pihaknya melihat tingginya permintaan oksigen untuk kebutuhan medis dalam penanganan kasus Corona. 

Baca juga : PPKM Darurat, Polda Jabar Kantongi Rp 334 Juta Dari Sanksi Denda

"Kami menyediakan lahan penyimpanan yang berada dekat dengan fasilitas kesehatan, supaya proses distribusi tabung oksigen dapat berjalan dengan optimal," kata Sandi dalam keterangannya kepada wartawan, saat berkoordinasi dengan pihak PT Aneka Gas Industri, Sabtu (10/7). 

Termasuk, tambahnya, ketersediaan di hotel-hotel sebagai fasilitas kesehatan. 

"Ini yang akan kami koordinasikan dengan pelaku industri perhotelan," ujar mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca juga : Lagi, Kajati DKI Bantu Distribusi Tabung Oksigen Ke RSUD Cengkareng

Selain itu, ia akan mengidentifikasi dan mengumpulkan tabung oksigen yang belum terdistribusi. 

Dalam proses identifikasi tersebut, pihaknya akan berkolaborasi dengan masyarakat parekraf di seluruh nusantara. 

"Masyarakat parekraf yang kini sedang tidak melakukan aktifitas di sektor itu akan diberdayakan untuk membantu penyaluran tabung-tabung oksigen yang kosong, sehingga dapat diisi kembali," ungkap Sandi. 

Baca juga : Wagub Riza Terima Bantuan 100 Tabung Oksigen Dari Kadin DKI

Sejumlah langkah tersebut, merupakan bentuk keberpihakan Pemerintah terhadap masyarakat, khususnya sektor parekraf. 

Sebab, penanganan pandemi bakal sejalan dengan pemulihan ekonomi nasional, termasuk industri parekraf.

"Itu merupakan langkah konkret yang bisa dilakukan oleh Kemenparekraf berkoordinasi dengan tentunya stakeholders di lingkungan pariwisata dan ekonomi kreatif," tuturnya. [UMM]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.