Dark/Light Mode

Turunkan Angka Penularan Dan Kematian

Kapolri Ajak Warga Terinfeksi Corona Mau Dirawat Di Isoter

Sabtu, 7 Agustus 2021 07:05 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengecek vaksinasi di Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (6/8/2021). Kapolri mengingatkan warga untuk melakukan isolasi mandiri (isoman) di tempat yang sudah disiapkan pemerintah. (Foto: Humas Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengecek vaksinasi di Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (6/8/2021). Kapolri mengingatkan warga untuk melakukan isolasi mandiri (isoman) di tempat yang sudah disiapkan pemerintah. (Foto: Humas Polri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta masyarakat yang terinfeksi Covid-19 mau menjalani perawatan di tempat isolasi terpusat (isoter). Di sana, tenaga dan fasilitas kesehatan jauh lebih lengkap. Pasien pun mendapatkan perawatan intensif.

Sigit mengungkapkan, dari data yang didapatnya, 76 persen masyarakat yang terinfeksi Covid-19 dirawat di rumah sakit. Kemudian, 86 persen hingga 88 persen dirawat di tempat isolasi terpusat. Sementara, sekitar 20 ribu masyarakat menjalani isolasi mandiri (isoman).

“Saya sarankan dipindah ke tempat yang sudah disiapkan. Ini untuk menekan agar laju pertumbuhan angka Covid bisa diminimalkan,” ujar Sigit, kemarin.

Baca juga : Kapolri Minta Warga Yang Kena Covid Dirawat Di Tempat Isolasi Terpadu

Jenderal bintang empat ini juga meminta para Babinsa dan Bhabinkamtibmas meningkatkan edukasi terkait masalah ini, agar masyarakat mau ditempatkan di isolasi terpadu yang telah disiapkan.

Hal ini diungkapkan Sigit saat meninjau program vaksinasi Covid-19 massal di BSCC DOME Balikpapan, Kalimantan Timur. Peninjauan dilakukan Sigit bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Pelaksanaan vaksinasi massal ini merupakan kerja sama antara TNI-Polri dengan Balikpapan yang melibatkan AKBID Borneo Medistra, Ummi Aisiyah dan Politeknik Kesehatan Kemenkes, Balikpapan.

Baca juga : Ridwan Kamil Dampingi Kapolri Dan Panglima Tinjau Vaksinasi Massal Buruh

“Baru saja saya bersama Pak Panglima melakukan pengecekan langsung terkait kegiatan vaksinasi. Hari ini ada 3.600 dosis vaksin, 2.000 vaksin pertama dan 1.600 vaksin kedua,” tutur mantan Kabareskrim Polri ini.

Sigit menyampaikan, sampai saat ini Indonesia masih terus berjuang menghadapi pandemi Covid-19 yang angkanya masih cukup tinggi.

Kalimantan Timur, kata Sigit, menjadi wilayah tertinggi angka positif di Pulau Kalimantan. Karena itu, perlu strategi dan penanganan yang cukup masif.

Baca juga : Turunkan Angka Kematian, Pemerintah Siapkan 49 Ribu Bed Isolasi Terpusat Di Jawa Bali

“Kaltim posisi tertinggi di wilayah Kalimantan. Perlu langkah-langkah dan strategi sesuai dengan perintah Pak Presiden. Yakni terkait bagaimana tetap menegakkan dan mematuhi ketat peraturan prokes,” ujar Sigit.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.