Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Menteri Basuki Bersyukur Sektor Perumahan Tak Terdampak Pandemi

Sabtu, 21 Agustus 2021 01:31 WIB
Pembangunan perumahan untuk masyarakat terus digenjot.
Pembangunan perumahan untuk masyarakat terus digenjot.

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah terus melakukan pembangunan perumahan bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. 

Sektor properti Indonesia hingga saat ini tetap tumbuh sekaligus menopang perekonomian masyarakat.

“Sektor perumahan sebagai bagian dari pembangunan infrastruktur hingga saat ini masih bisa bertahan di masa pandemi,” ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)  Basuki Hadimuljono saat membuka kegiatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) Virtual Expo 2021 secara daring di Jakarta, Jum’at (20/8).

Menurut Menteri PUPR, pelaksanaan Program Sejuta Rumah juga menjadi salah satu upaya Pemerintah untuk dapat memelihara dan meningkatkan gairah serta semangat pelaku pembangunan perumahan. 

Apalagi saat ini, masyarakat sangat membutuhkan tempat tinggal yang layak huni serta terjangkau sehingga bisa terhindar dari paparan Covid-19.

Baca juga : Pedasnya Tidak Terasa Lagi

Untuk mendapatkan informasi terkait hasil pembangunan perumahan di masa pandemi ini, imbuhnya, masyarakat bisa mengakses berbagai informasi melalui pameran Hapernas Virtual Expo 2021.  

Melalui pameran tersebut, Ia berharap masyarakat bisa melakukan akad kredit dan memperoleh banyak manfaat karena dilaksanakan secara online.

Pada kegiatan tersebut, Menteri PUPR juga memberikan sejumlah pesan kepada para pimpinan di unit kerja Kementerian PUPR serta perwakilan dari Kementeriann/ Lembaga terkait, para pengembang serta kalangan perbankan yang bergerak di sektor perumahan di Indonesia. 

Hal tersebut, diperlukan agar pembangunan perumahan bisa dilaksanakan sesuai peraturan dan kebijakan Pemerintah dan membantu masyarakat untuk memiliki hunian yang layak huni.

Menteri dua periode ini berpesan, setiap unit kerja di Kementerian PUPR serta Kementerian / Lembaga bertugas untuk menyediakan rumah yang layak terjangkau bagi masyarakat. 

Baca juga : Menteri Bahlil Bantu UMKM Binaan BUMN Urus Izin

Salah satu hal yang dapat dilaksanakan adalah dengan menyalurkan berbagai program perumahan serta pembiayaan perumahan yang bisa diakses masyarakat dengan mudah.

“Kuota untuk pembiayaan perumahan tahun depan akan ditingkatkan karena kebutuhan masyarakat akan rumah bersubsidi terus meningkat,” terangnya.

Selanjutnya, pesan yang ke dua adalah pembangunan rumah yang dilaksanakan tidak hanya untuk memenuhi target semata, tapi juga harus memiliki kualitas yang baik. 

Penyaluran subsidi rumah masyarakat yang mengandung unsur dana APBN harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

“Kualitas dan mutu bangunan rumah bersubsidi harus baik dan tidak bisa di tawar lagi. Kami akan terus melakukan pengawasan, baik langsung ke lapangan maupun dengan memanfaatkan teknologi informasi yang ada. Jadi masyarakat punya hak atas hunian yang baik sedangkan pengembang perumahan berkewajiban membangun rumah yang berkualitas,” tuturnya.

Baca juga : Kemnaker Harap BSU 2021 Mampu Mitigasi Dampak Pandemi

Kemudian, lanjut Basuki, Pemerintah akan terus mendorong pelaku pembangunan melalui penyaluran insentif berupa relaksasi PPN sesuai dengan peraturan Menteri Keuangan. 

Sektor perumahan juga dinilai ikut menjaga serta mendorong pemulihan ekonomi nasional.

“Di kuartal kedua sektor properti diyakini bisa tetap tumbuh dengan adanya insentif dan diharapkan penjualan rumah bisa terus meningkat. Saya harap dari hasil pameran ini akan ada akad kredit masyarakat yang ingin membeli rumah secara online,” harapnya. [MFA]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.