Dark/Light Mode

2 Tahun Jokowi-Ma’ruf

Fadjroel Ngomong Yang Manis-manis

Sabtu, 23 Oktober 2021 08:48 WIB
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman (Foto: Istimewa)
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Di samping itu, Fadjroel menyebutkan, berkat tiga strategi, Pemerintah berhasil mengatasi pandemi. Yaitu strategi kesehatan, perlindungan sosial, dan pemulihan ekonomi. Kendati demikian, Jokowi tetap mengingatkan agar masyarakat berhati-hati terhadap penularan kasus. "Presiden berpesan agar selalu berhati-hati terhadap pandemi," tambah dia. 
 
Pernyataan Fadjroel ini diamini politisi Partai Golkar, Mukhamad Misbakhun. Kata anggota Komisi XI DPR tersebut, selama dua tahun ini, pemerintahan Jokowi-Ma'ruf berjalan cemerlang dalam. Hal ini dibuktikan dari berbagai hasil survei. 
 
"Saya ingin menyampaikan kepada teman-teman, kinerja ekonomi memberikan kepuasan kepada masyarakat kepada seluruh warga bangsa sekitar 58,7 persen di tahun kedua pemerintahan Pak Jokowi," katanya.
 
Kata Misbakhun, hal ini menandakan, sesulit apa pun ekonomi Indonesia di tengah pandemi, pemerintah tetap bisa mengatasi. Bahkan, Indonesia termasuk negara yang bisa keluar dengan cepat dari kondisi resesi ekonomi, dan pertumbuhan yang menjadi positif di kuartal II-2021.
 
"Ini artinya Pemerintah berada dalam sebuah track pertumbuhan ekonomi yang memadai. Pemerintah bisa mengkombinasikan antara gas dan rem," terangnya.
 
Majelis Ulama Indonesia (MUI) merasakan hal serupa. Wakil Ketua MUI Marsudi Syuhud mengatakan, kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf dapat membawa Indonesia bertahan menghadapi gempuran pandemi. 
 
"Alhamdulillah Indonesia masih tetap berjalan. Betapa pun terseok-seok, tetapi tetap tumbuh walaupun perlahan," puji Marsudi. 
 
Dari segi perbaikan ekonomi saat pandemi, lanjut Marsudi, Jokowi punya cara tersendiri sehingga roda ekonomi tetap berjalan. Ketika negara lain memilih lockdown, Jokowi pakai cara pengendalian melalui PPKM. Dengan cara ini, Corona bisa ditaklukkan, ekonomi tetap jalan. "Dia punya pakem sendiri," ucap Ketua PBNU itu. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.