Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dubes Owen Jenkins: Inggris Kembangkan Bank Syariah

Kamis, 23 Desember 2021 07:34 WIB
Dubes Inggris Untuk Indonesia Owen Jenkins. (Foto: Kedubes Inggris)
Dubes Inggris Untuk Indonesia Owen Jenkins. (Foto: Kedubes Inggris)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bank of England menjadi bank sentral pertama di luar negara mayoritas berpenduduk muslim yang membuka Fasilitas Likuiditas Alternatif (ALF).

Fasilitas ini memberikan alternatif untuk peserta/lembaga keuangan yang menjalankan prinsip Syariah untuk menempatkan dananya di bank Inggris.

Baca juga : Menkes Inggris Jengkel Ke Orang-orang Yang Ogah Divaksin

Di bawah model ALF, Bank Sentral Inggris menjamin simpanan peserta didukung oleh dana sekuritas syariah berkualitas tinggi.

Layanan ini semakin memperkuat posisi inggris sebagai pusat keuangan Syariah terke-muka di luar negara-negara mayoritas muslim.

Baca juga : RI Dan Jepang Perkuat Kerja Sama Seni Dan Budaya

Untuk diketahui, Inggris adalah negara mayoritas non-mus-lim pertama yang menerbitkan Sukuk Syariah yang berdaulat pada tahun 2014. Dan, Sukuk hijau untuk membuka investasi lebih dari 30 miliar dolar AS atau sekitar Rp 428 triliun ke dalam kegiatan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan di Conference Of Parties 26 (COP26) yang digelar di Glasgow, Skotlandia, belum lama ini.

“Saya menyambut baik dukungan berkelanjutan Inggris terhadap Keuangan Syariah. Dengan melakukan itu, kami menunjukkan bahwa inggris menghargai inklusi, akses yang sama, dan peluang yang sama,” terang Duta Besar Inggris untuk Indonesia Owen Jenkins dalam keterangan resminya, Selasa (21/12).

Baca juga : Teken MoU, KAI Kembangkan Perkeretaapian Di Kota Bogor

Dengan menghayati nilai-nilai tersebut, lanjutnya, Inggris diharapkan tidak hanya melakukan hal yang benar. Tetapi juga memastikan kemakmuran ekonomi dan sosial masyarakat global.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.