Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tahun Baru Kelabu

Eropa Dan AS Sibuk Perangi Omicron

Rabu, 29 Desember 2021 06:30 WIB
Penderita Covid-19 harian di Inggris tercatat sekitar 100 ribu, dan jumlah pasien di rumah sakit naik lebih dari 70 persen pada Natal lalu. (Foto: GETTY IMAGES)
Penderita Covid-19 harian di Inggris tercatat sekitar 100 ribu, dan jumlah pasien di rumah sakit naik lebih dari 70 persen pada Natal lalu. (Foto: GETTY IMAGES)

RM.id  Rakyat Merdeka - Malam Tahun Baru 2022 tinggal menghitung hari. Sayangnya, perayaan pergantian tahun itu tidak bisa digelar meriah akibat maraknya kasus varian Omicron. Virus berkode B.11529 itu juga telah memaksa ribuan pembatalan dan penundaan penerbangan di seluruh dunia.

Situs web pelacakan penerbangan, FlightAware, menghitung lebih dari 2.700 pembatalan penerbangan di seluruh dunia pada Senin malam (27/12) di Eropa. Ada sekitar 1.100 penerbangan menuju dan meninggalkan Amerika Serikat (AS).

Di Inggris, varian Omicron telah membuat fasilitas kesehatan kembali sibuk dan terbebani. Namun, Pemerintah memutuskan tidak ada pembatasan menjelang Tahun Baru.

Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid mengatakan, pihaknya lebih fokus meningkatkan angka vaksinasi dan jumlah penerima suntikan booster.

Baca juga : Pertamia Pastikan Stok BBM Aman

Sebagai informasi, penderita Covid-19 harian di Inggris tercatat sekitar 100 ribu, dan jumlah pasien di rumah sakit naik lebih dari 70 persen pada Natal lalu.

“Ketika memasuki Tahun Baru, tentu saja kita akan menilai apakah perlu mengambil tindakan lebih lanjut,” kata Javid.

Di beberapa tempat di Inggris Raya, sejumlah klub malam diperintahkan ditutup. Pembatasan pertemuan diberlakukan di Skotlandia, Irlandia Utara dan Wales.

Sementara, Belanda telah menutup semua toko, restoran dan bar. Liburan sekolah juga diperpanjang.

Baca juga : Malam Tahun Baru, Jembatan Suramadu Dan Alun-Alun Di Jatim Ditutup

Di Belgia, langkah-langkah baru berlaku Senin (27/12) dan selama akhir pekan. Kegiatan berbelanja dalam kelompok besar dilarang. Bioskop serta gedung konser ditutup.

Di Prancis, Perdana Menteri Jean Castex mengumumkan serangkaian pembatasan yang akan dimulai pekan depan, setelah Tahun Baru. Di antaranya, membatasi jumlah tamu acara besar. Hanya 2.000 orang di dalam ruangan dan 5.000 di area terbuka.

Selama di dalam bioskop juga akan dilarang makan dan minum. Larangan serupa juga diberlakukan di tempat olahraga dan di transportasi umum. Para pekerja kantoran pun kembali disarankan bekerja dari rumah.

Bulan depan, Prancis akan menelurkan Rancangan Undang-Undang yang membolehkan hanya orang yang sudah divaksin dapat memasuki tempat umum. Termasuk restoran, bar dan bioskop. Langkah itu dilakukan, setelah Prancis mencatat lebih dari 100 ribu infeksi Covid-19 dalam satu hari untuk pertama kalinya di masa pandemi.

Baca juga : 2 Tahun Pacaran, Dua Lipa Dan Anwar Hadid Putus

Di Amerika Serikat (AS), Pemerintahan Presiden Joe Biden sangat menekankan pentingnya vaksinasi, booster dan testing.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.