Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dubes Inggris Apresiasi Kepastian Hukum Bagi Pengusaha Tanah Air

Jumat, 18 Maret 2022 04:57 WIB
Dubes Inggeris Owen Jenkins (kiri) bersama Menteri Yasonna Laoly, Selasa (15/3).
Dubes Inggeris Owen Jenkins (kiri) bersama Menteri Yasonna Laoly, Selasa (15/3).

RM.id  Rakyat Merdeka - Duta Besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins mengapresiasi kepastian hukum yang diterapkan Pemerintah Indonesia. Terutama bagi kalangan pebisnis, sebagai jaminan keamanan usaha. Hal itu disampaikannya saat bertemu Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly.

"Kepastian hukum dan regulasi sangat penting dalam mewujudkan rasa aman bagi para pebisnis atau investor," kata Dubes Jenkins dalam keterangan tertulisnya, Selasa (15/3).

Baca juga : Apresiasi Kiprah IPDN Di Usia Ke-66, Mendagri: Lulusannya Harus Jadi Agen Perubahan

Dia berterima kasih atas kerja sama yang terjalin baik antara Indonesia dan Inggris, seperti perjanjian Mutual Legal Assistance (MLA) dan ekstradisi. Jenkins berharap, dapat terjalin kerja sama di bidang pemasyarakatan dan transfer sentence person (TSP).

"Mungkin tidak dalam waktu dekat, tetapi kami harap di masa yang akan datang kita dapat mewujudkannya," ujar Jenkins.

Baca juga : Polda NTB Antisipasi Keramaian Lalu Lintas Di MotoGP Mandalika

Dia juga menyambut baik perkembangan legislasi di Indonesia yang berjalan sesuai harapan masyarakat. Khususnya, terkait Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, Rancangan Undang-Undang (RUU) Minuman Beralkohol, dan RUU Tindak Pidana Kekerasan Seksual.

"Kami senang dengan perkembangan legislasi di Indonesia, terutama terkait Undang-Undang Cipta Kerja, Rancangan Undang-Undang Minuman Beralkohol, serta proses RUU Tindak Pidana Kekerasan Seksual," jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.