Dark/Light Mode

Kampanye Pilpres Filipina 2022 Masuki Putaran Terakhir

Putra Diktator Tak Terkejar, Leni Bertahan, Pacman Ngos-ngosan

Rabu, 4 Mei 2022 11:32 WIB
Hasil survei menunjukkan dukungan untuk Leni Robredo (kiri) tertinggal jauh di belakang di Ferdinand Marcos Jr. (Foto AP/Reuters)
Hasil survei menunjukkan dukungan untuk Leni Robredo (kiri) tertinggal jauh di belakang di Ferdinand Marcos Jr. (Foto AP/Reuters)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kampanye Pilpres Filipina masuki putaran terakhir. Persaingan mengerucut antara Ferdinand Marcos Jr, putra diktator Ferdinand Marcos, yang diunggulkan, dengan Wakil Presiden petahana Leni Robredo, satu-satunya kandidat capres perempuan dalam pemilu yang akan berlangsung 9 Mei nanti. 

Hasil survei independen Pulse Asia pertengahan April lalu terhadap 2.400 responden menujukkan, Marcos Jr (64), meraup 56 persen jauh meninggalkan saingannya yang akrab disapa Leni (57). Sementara mantan petinju Manny Pacquiao (Pacman) yang ngos-ngosan mengejar, didukung 7 persen. Sedangkan Wali Kota Manila, Francisco Domagoso, mendapat dukungan 4 persen. 

Pendukung Leni Robredo memadati  Kota Baguio, Provinsi Benguet, Filipina, Senin, 2 Mei 2022. (Reuters/Lisa Marie David)

Baca juga : Imin, Lain Di Mulut, Lain Di Hati

Menurut para analis, dukungan yang diperoleh Marcos Jr menunjukkan, ia butuh 36 tahun untuk memperbaiki nama ayahnya yang digulingkan dalam aksi people power pada 1986 karena dianggap diktator dan koruptor. 

"Saya pikir mereka (kampanye Marcos Jr) berhasil menyusun narasi yang menarik, yang mendistorsi fakta sejarah dan entah bagaimana berhasil menarik banyak pemilih," kata pengaman politik Filipina Temario Rivera dilansir Channel News Asia.

Baca juga : Buktikan Bersih, Pacman Beberin Harta Kekayaan

Marcos Jr mengutamakan pesan persatuan dalam kampanyenya, bahkan ketika pesaingnya berusaha untuk menyoroti penjarahan kekayaan negara selama pemerintahan ayahnya yang otoriter. Ia kerap menyebut masa ayahnya berkuasa adalah masa keemasan Filipina.

Robredo pekan lalu menantang Marcos Jr untuk berdebat sehingga pemilih dapat meneliti karakter dan visi mereka. Tapi mantan senator itu menolak dengan mengatakan lebih suka berbicara langsung ke publik.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.