Dark/Light Mode

Laporan Muhammad Rusmadi Dari Korea Selatan

Dubes Sulis: Peran Media Penting Di Kepemimpinan Indonesia G20

Sabtu, 4 Juni 2022 12:35 WIB
Dubes  Luar Biasa Berkuasa Penuh   (LBBP) RI untuk   Republik Korea, Gandi Sulistiyanto Soeherman (berbaju batik di tengah) bersama  pakar dan  para jurnalisKorea Selatan, yang tergabung dalam Media Friends of Indonesia. (Foto: Dok. KBRI Seoul)
Dubes Luar Biasa Berkuasa Penuh (LBBP) RI untuk Republik Korea, Gandi Sulistiyanto Soeherman (berbaju batik di tengah) bersama pakar dan para jurnalisKorea Selatan, yang tergabung dalam Media Friends of Indonesia. (Foto: Dok. KBRI Seoul)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tidak ada negara, masyarakat atau pun individu yang dibiarkan sendiri. No one is left behind. Inklusivitas seluruh masyarakat dunia yang disuarakan Presiden Joko Widodo, adalah pesan kunci Presidensi Indonesia pada forum G20.

Demikian penegasan Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesiauntuk Republik Korea, Gandi Sulistiyanto Soeherman, pada media briefing Presidensi RI pada G20, Jumat (3/6).

Baca juga : Dubes Gandi Sulistiyanto Resmikan Indonesia Centre Di Busan

G20 yang dipimpin Indonesia, lanjutnya, akan mengupayakan agar seluruh komponen masyarakat dunia turut maju bersama dalam roda perekonomian global.

Adapun media, ujar Dubes Sulis, sebagai corong suara masyarakat, memainkan peran krusial dalam menyampaikan pesan dari kepemimpinan Indonesia di G20.

Baca juga : Gus Halim Beberkan Kunci Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Di Indonesia

Karena itu, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Seoul, ungkapnya, berinisiatif menyelenggarakan kegiatan yangbertujuan tidak hanya menggarisbawahi prioritas Presidensi RI di G20, tapi juga menjadi forummedia Korea Selatan, yang merupakan sahabat Indonesia (Media Friends of Indonesia).

Sementara Counsellor Ekonomi, Investasi dan Perdagangan, Adhyanti S Wirajuda menyampaikan paparan mengenai tiga prioritas utama G20, yaitu penguatan arsitektur kesehatan global, akselerasi transformasi digital dan transisi energi yang berkelanjutan.

Baca juga : Soal CEPA, Dubes Korsel Colek DPR

Dia juga menyampaikan mengenai alur pertemuan G20 2022, bahwa Pemerintah Indonesia menjadi tuan rumah dari 441 pertemuan, dalam rangkaian G20 Pertemuan Kelompok Kerja sampai Konferensi Tingkat Tinggi untuk Kepala Negara/Pemerintahan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.