Dark/Light Mode

Setumpuk Agenda Di Bangkok Menanti Menlu AS Usai Dari Bali

Jumat, 8 Juli 2022 09:00 WIB
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken. (Foto Twitter @SecBlinken)
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken. (Foto Twitter @SecBlinken)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sejumlah agenda di Bangkok, Thailand telah menunggu Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Antony J Blinken usai kesibukannya di Bali untuk menghadiri Pertemuan Menlu G20, Jumat (8/7).

Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price yang disampaikan Kedutaan Besar AS di Jakarta mengatakan, Blinken akan meneguhkan kembali komitmen AS bekerja sama dengan para mitra internasional menghadapi tantangan global. Terutama, menghadapi kerawanan pangan dan energi, serta ancaman berlanjutnya perang Rusia melawan Ukraina.

“Menteri Luar Negeri Blinken pertama-tama akan melawat ke Bali, Indonesia, untuk menghadiri pertemuan Menlu G20,” ujar Ned Price, 5 Juli lalu. Blinken dijadwalkan berkunjung ke Bali, Indonesia, dan Bangkok, Thailand, pada 6-11 Juli 2022.

Baca juga : Mabuk, Bagnaia Terancam Sanksi Dari Ducati

Selain menghadiri Pertemuan Menlu G20 atau Foreign Ministers Meeting/FMM G20, Blinken juga akan melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu RI Retno Marsudi. Di antara pertemuan-pertemuan bilateral lainnya, dia juga akan bertemu Penasihat Negara sekaligus Menlu China, Wang Yi.

Para Menlu G20 berkumpul di saat dunia sedang berjuang menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Yakni, perubahan iklim, pandemi Covid-19, dan meningkatnya krisis ketahanan pangan akibat invasi ilegal Rusia ke Ukraina.

Mengenai dampak global perang Rusia di Ukraina, G20 juga akan membahas konsekuensi yang ditimbulkan pada inflasi, keamanan ekonomi, pasar energi internasional, serta perdamaian dan keamanan.

Baca juga : KPK Setor Denda-Uang Pengganti Rp 5,3 M Dari Jero Wacik Ke Negara

Usai ke Bali, Blinken akan ke Bangkok, Thailand. Di Negeri Gajah Putih, Blinken akan bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Prayut Chan Ocha dan Wakil PM yang merangkap Menlu Don Pramudwinai.

"Menlu Blinken berharap dapat mendiskusikan berbagai isu. Termasuk menggunakan keberhasilan agenda APEC 2022 Thailand untuk semakin menyukseskan APEC 2023, yang mana kami akan menjadi tuan rumah, memperluas kerja sama di bidang kesehatan dan iklim, dan mengatasi krisis di Burma (Myanmar)," papar Price.

Menlu Blinken juga akan bertemu dengan para alumni program pertukaran AS, mengunjungi Pusat Operasi Darurat Departemen Pengendalian Penyakit Thailand, dan mengunjungi pusat penampungan dan kesejahteraan bagi korban perdagangan manusia.

Baca juga : Tokoh Muda Sarankan Plt. Gubernur Aceh Dari Sipil

"Aliansi AS dan Thailand sangat penting untuk memajukan Strategi Indo Pasifik Presiden untuk mewujudkan kawasan ini menjadi bebas dan terbuka, terhubung, makmur, aman, dan tangguh," tandasnya.***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.