Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Catatan Perjalanan Ke Iran (2)

Hotel Bersejarah, Perayaan 2.500 Tahun Kekaisaran Persia

Jumat, 10 Maret 2023 07:15 WIB
Wartawan Rakyat Merdeka, Muhammad Rusmadi di depan Laleh International Hotel, Teheran. [Foto: Rusma/Rakyat Merdeka/RM.id]
Wartawan Rakyat Merdeka, Muhammad Rusmadi di depan Laleh International Hotel, Teheran. [Foto: Rusma/Rakyat Merdeka/RM.id]

RM.id  Rakyat Merdeka - Pada 18 hingga 25 Februari 2023 lalu, wartawan Rakyat Merdeka & RM.id, Muhammad Rusmadi berkesempatan mengunjungi Iran. Kunjungan ini difasilitasi oleh Konselor Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Indonesia, Dr Mohammad Reza Ebrahimi. Berikut catatan perjalanannya:

Mobil jenis People-Carrier Hyundai H350 hitam yang membawa saya, melaju, meninggalkan Bandara Internasional Teheran Imam Khomeini (IKA). Jarak ke pusat Kota Teheran dari bandara ini, sekitar 38 km.

Baca juga : Keindahan Alborz, Menyapa Setiap Pendatang Ke Teheran

Saya merasa beruntung, karena perjalanan ke pusat kota terhitung lancar. Padahal, ini hari Sabtu. Hari kerja. Di Republik Islam Iran, minggu kerja berlangsung dari Sabtu hingga Kamis. Sementara Jumat, hari libur.

Sebagian besar bank dan Pemerintah biasanya akan tetap buka pada Kamis dari pukul 07:30 hingga 13:00. Di kota-kota besar, pusat perbelanjaan dan department store tetap buka pada kedua hari tersebut. Hanya pada hari libur nasional dan keagamaan tertentu, kantor, sekolah dan pertokoan tutup.

Suasana Jalan Ferdowsi, Teheran, yang tak terlalu macet di Sabtu sore. [Foto: Rusma/RM.id]

Baca juga : Tegangnya Perjalanan Biden Ke Ukraina, Jelang Setahun Invasi Rusia

Oya, kalender di Iran juga punya tiga tanggal berbeda. Ada kalender Iran (matahari), kalender Islam (lunar), dan kalender Gregorian, seperti yang biasa digunakan sehari-hari di Indonesia.

Kalender Iran adalah kalender matahari. Pengaturan waktunya berdasar pergerakan bumi mengelilingi matahari. So, Iran adalah satu-satunya negara di dunia yang menggunakan kalender matahari ini.

Baca juga : Selamatkan Lahan Kritis, Ganjar Tanam 1.500 Pohon Di Area Rawan Longsor-Banjir Bandang

Kalender Iran (bahasa Persia: Gâhshomâriye Irâni) merupakan kelanjutan kalender-kalender yang pernah diciptakan atau digunakan selama lebih dari 2 milenium di Iran (Persia). Sebagai salah satu catatan kronologi paling panjang dalam sejarah manusia, Kalender Iran telah dimodifikasi lagi, seiring waktu selama sejarahnya, agar selaras dengan tujuan administratif, iklim dan agama.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.